Harga bawang merah naik ke posisi Rp25.000/kg

id Tomat

Harga bawang merah naik ke posisi Rp25.000/kg

Aktivitas jual beli kebutuhan pokok di pasar kasih Naikoten Kupang, Jumat (22/11/2019). (ANTARA FOTO/ Kornelis Kaha)

"Harga bawang saat ini sedang mengalami kenaikan drastis. Bayangkan saja, kenaikannya hampir 100 persen," kata Belandina Tanami.
Kupang (ANTARA) - Harga bawang merah di sejumlah pasar tradisional di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, naik drastis dari semula Rp15.000/kg, kini melonjak naik pada posisi Rp25.000/kg.

"Harga bawang saat ini sedang mengalami kenaikan drastis. Bayangkan saja, kenaikannya hampir 100 persen," kata Belandina Tanami, seorang pedagang di pasar tradisional Naikoten Kupang, Jumat (22/11). 

Kenaikan harga itu, karena pasokan yang kurang dan kemungkinan juga terkait dengan persiapan menjelang hari besar keagamaan bagi umat Kristen, yakni Natal pada 25 Desember mendatang.

Ia mengatakan kenaikan harga bawang itu baru terjadi sejak satu pekan terakhir setelah adanya kekurangan pasokan dari berbagai daerah di NTT.

"Pasokan dari para petani bawang sendiri saat ini mulai berkurang. Saya tidak tahu apakah karena jelang hari raya dan ada yang tahan-tahan atau bagaimana," tambah dia.

Namun, kata dia, beberapa pedagang bawang di Pasar Naikoten masih menjual dengan harga Rp15. 000 per kg, karena memang masih stok lama yang masih tersisa.
Harga bawang merah di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur mulai bergerak naik dari Rp15.000/kg, naik menjadi Rp25.000/kg akibat pasokan dari luar NTT mulai menipis. (ANTARA FOTO/ HO-Humas Setda NTT)
Hal tersebut diakui Maria, seorang pedagang bawang merah dan putih yang ditemui di pasar tersebut. Maria mengaku bahwa bawang yang dijualnya saat ini adalah bawang stok lama.

"Ini masih stok lama. Kalau stok baru datang sudah pasti saya akan jual dengan harga Rp25.000 per kilogram," tambah dia. Sementara itu terkait harga bawang putih, masih berada berada di kisaran harga normal yakni Rp35. 000 per kg.

Menanggapi kenaikan harga bawang merah itu, Humas Bulog Divre NTT Zulkarnaen mengaku bahwa saat ini Bulog belum lakukan operasi pasar bawang merah dan putih.

"Kita belum konsen ke sana, masih konsen ke beras saja. Tetapi kalau sudah dapat laporan seperti ini nanti akan kami bicarakan dengan pimpinan untuk bisa melakukan operasi pasar selain beras ada bawang juga," tambah dia.

Selain harga bawang yang mulai melonjak, harga telur ayam juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi, dari semula Rp40.000 per rak (isi 30 butir) kini melonjak menjadi Rp50.0000 hingga Rp52.000 per rak.

Harga tomat juga mengalami kenaikan 100 persen dari semula Rp15.000 per kilogram kini menjadi Rp30.000 per kg.
Harga tomat di pasaran Kupang mengalami kenaikan 100 persen, yakni dari Rp15.000/kg menjadi Rp30.000/kg.(ANTARA FOTO/Ruth Intan Sozometa Kanafi)