Jakarta (ANTARA) - Gol penalti pemain pengganti Kenneth Taylor mengantar Ajax menyingkirkan Union Saint-Gilloise dari ajang Liga Europa meski takluk dengan skor 1-2 pada leg kedua play-off babak 16 besar Liga Europa di Stadion Amsterdam Arena, Amsterdam, Jumat dini hari WIB.
Pada pertandingan tersebut sebenarnya Ajax harus tertinggal dua gol oleh Union Saint-Gilloise lewat Kevin Mac Allister dan Promise Akinpelu sehingga laga harus dilanjutkan ke babak tambahan, demikian catatan UEFA.
Meski menelan kekalahan, Ajax melaju ke babak 16 besar Liga Europa berkat kemenangan 3-2 secara agregat berkat kemenangan 2-0 ketika bertandang ke markas Union Saint-Gilloise, pekan lalu.
Secara statistik sebenarnya Union Saint-Gilloise unggul jauh atas Ajax dengan 67 persen penguasaan bola dan melepaskan 34 tendangan yang 11 di antaranya tepat sasaran.
Union Saint-Gilloise mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu pada pertandingan ini dan mampu unggul pada menit ke-16 melalui gol Kevin Mac Allister setelah menerima umpan Sofiane Boufal sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Sebenarnya Union Saint-Gilloise sempat kembali membobol gawang dari Ajax lewat tendangan dari Boufal, akan tetapi dianulir oleh wasit setelah melalui tinjauan VAR karena adanya offside terlebih dahulu.
Ajax harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-25 setelah Davy Klaassen secara sengaja melakukan handsball menghalangi bola tendangan Ousseynou Niang yang berpotensi menjadi gol.
Pelanggaran ini juga berujung menjadi hadiah tendangan penalti untuk Union Saint-Gilloise dan Promise Akinpelu yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik seusai kiper Ajax Remko Pasveer bergerak ke arah yang salah sehingga skor berubah menjadi 2-0 pada menit 26.
Hanya bermain dengan 10 orang membuat Ajax terus mendapatkan gempuran dari Union Saint-Gilloise, namun beruntung bagi tuan rumah bisa menahan hingga 90 menit lebih jalannya laga sehingga pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan.
Pada babak pertama tambahan, Ajax memiliki peluang untuk memperkecil ketertinggalannya setelah diberikan hadiah tendangan penalti seusai bek tengah Union Saint-Gilloise Christian Burgess melakukan handsball di kotak terlarang.
Kenneth Taylor yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik setelah arah tendangannya salah ditebak oleh kiper Union Saint-Gilloise Anthony Morris sehingga skor berubah menjadi 1-2.
Selanjutnya Union Saint-Gilloise berupaya untuk mencetak gol, namun Ajax berhasil menahan gempuran hingga babak tambahan usai sehingga skor 1-2 bertahan hingga laga selesai. Skor tersebut membuat Ajax melaju ke babak 16 besar Liga Europa.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gol Kenneth Taylor antar Ajax singkirkan Union Saint-Gilloise

Liga Europa - Ajax singkirkan Union Saint-Gilloise


Ajax's Dutch midfielder #08 Kenneth Taylor takes a penalty to score his team's first goal during the UEFA Europa League knockout phase play-off 1st leg football match Ajax against Union Saint-Gilloise in Amsterdam, on February 20, 2025. (Photo by MAURICE VAN STEEN / ANP / AFP) / Netherlands OUT (AFP/MAURICE VAN STEEN)