NTT optimistis 50.000 wisatawan kunjungi Komodo selama 2020

id pulau komodo

NTT optimistis 50.000 wisatawan kunjungi Komodo selama 2020

Dua ekor Komodo (Varanus Komodoensis) penghuni pulau Komodo sedang kawin di pulau Komodo, Manggarai Barat, NTT Selasa (20/1/2020). Jumlah populasi Komodo di pulau tersebut kini menca[ai 1.739 ekor. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)

Pemerintah NTT optimistis kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo bisa mencapai 50.000 orang dalam tahun 2020 setelah diberlakukannya tarif masuk dengan sistem keanggotaan yang memiliki kartu khusus.
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Nusa Tenggara Timur optimistis kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat bisa mencapai 50.000 orang dalam tahun 2020 setelah diberlakukannya tarif masuk dengan sistem keanggotaan yang memiliki kartu khusus.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Nusa Tenggara Timur, I Wayan Darmawa kepada Antara di Kupang, Selasa (4/2) mengatakan, pemberlakukan tiket dengan sistem anggota tahunan akan segera diberlakukan pada 2020.

Wayan Darmawa mengatakan hal itu terkait pemberlakukan sistem keanggotaan bagi wisatawan yang bekunjung ke Taman Nasional Komodo di bagian barat Pulau Flores yang mulai diberlakukan pada 2020.

"Pada 2020 ini mulai diberlakukan sistem keanggotaan bagi wisatawan yang berwisata ke Pulau Komodo. Bagi wisatawan yang berkunjung harus mengantongi kartu anggota yang diterbitkan Pemerintah NTT," tegasnya.

Pemerintah NTT menargetkan kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo mencapai 50.000 orang dan saat ini sudah banyak wisatawan dari berbagai negara mengajukan permohonan untuk mendapatkan kartu anggota wisatawan ke Pulau Komodo.

Ia mengatakan, pemberlakuan sistem keanggotaan berlaku bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara yang berkunjung ke Pulau Komodo yang telah ditetapkan sebagai kawasan wisata super premium kelas dunia.

"Melalui penataan yang baik di Pulau Komodo maka wisatawan akan mendapatkan layanan yang memadai dan optimal," kata Wayan Darmawa.
Sejumlah wisatawan sedang berusaha mendaki untuk mencapai puncak bukit pulau Padar di Manggarai Barat yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK).(ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
Ia mengatakan pemberlakuan tiket dengan sistem keanggotaan tidak berpengaruh pada arus kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo karena berbagai fasilitas yang tersedia di Komodo sangat memadai dan moderen sehingga memberikan kenyamanan bagi wisatawan.

Dikatakannya, Komodo (varanus komodoensis) yang merupakan binatang langka di dunia harus dijaga kelestarianya sehingga ekosistemnya juga perlu dijaga dengan membatasi jumlah kunjungan wisatawan.

Pemerintah NTT, tambah Wayan Darmawa, mengalokasikan kartu anggota bagi 50.000 wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Komodo dengan harga tiket masuk sebesar 1000 dolar AS atau setara Rp14 juta/tahun/orang.

Ia mengatakan, pemberlakukan tiket dengan sistem keanggotaan akan diberlakukan setelah dilakukan kajian teknis oleh sejumlah pihak dalam pengelolaan bersama Pulau Komodo.

Wayan Darmawa menambahkan, wisatawan yang boleh masuk ke Pulau Komodo hanya wisatawan yang telah mengantongi kartu anggota, sedangkan yang tidak mengantongi kartu anggota ke Komodo diarahkan ke Pulau Rinca yang juga memiliki satwa langka Komodo.

"Bagi wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara yang tidak memiliki kartu anggota ke Pulau Komodo bisa mengunjungi Pulau Rinca yang juga merupakan destinasi wisata yang memiliki binatang Komodo," tegas Wayan Dharmawa.

Sementara itu secara terpisah Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT, Marius Ardu Jelamu mengatakan, pemberlakuan kartu anggota ke Pulau Komodo berlaku bagi wisatawan mancanegara maupun nusantara.

"Tiket masuk juga sama yaitu 1000 dolar bagi semua wisatawan baik wisatawan mancanegara maupun nusantara karena Pulau Komodo menjadi destinasi wisata super premium kelas dunia dan daerah konservasi. Fasilitas di Pulau Komodo sangat moderen ," tegasnya.

Menurut dia, bagi wisatawan yang ingin melihat Komodo bisa berkunjung ke Pulau Rinca yang juga memiliki habitat Komodo seperti yang terdapat di Pulau Komodo. 
Seekor Komodo (Varanus Komodoensis) tengah berjalan di Pulau Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT (01/12/18). Pemprov NTT targetkan 50.000 wisatawan berkunjung ke Pulau Komodo dalam tahun ini, 2020. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha).