Bupati Kupang apresiasi petani panen 400 ton padi

id NTT,Pertanian di NTT,kabupaten kupang

Bupati Kupang apresiasi petani  panen 400 ton padi

Bupati Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Korinus Masneno (Antara/ Benny Jahang)

Pemerintah mengapresiasi  upaya para petani di Kupang Timur yang terus bekerja keras untuk mengolah lahan pertanian pasca badai seroja dan di tengah pandemi COVID-19

Kupang (ANTARA) - Bupati Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Korinus Masneno mengapresiasi terhadap para petani di Desa Kolidoki, Kecamatan Kupang Timur yang mampu mengolah lahan seluas 800 hektar dengan hasil panen mencapai 400 ton di tengah pandemi COVID-19.

"Pemerintah Kabupaten Kupang mengapresiasi upaya para petani di Kupang Timur yang terus bekerja keras untuk mengolah lahan pertanian pasca badai seroja dan di tengah pandemi COVID-19 dengan hasil panen yang melimpah," kata Korinus Masneno di Kupang, Senin, (31/5).

Korinus mengatakan, pandemi COVID-19 tidak menjadi kendala bagi petani di daerah ini untuk mengolah lahan pertanian seluas 800 hektar sawah dengan hasil panen mencapai 400 ton setara dengan Rp4 miliar.

Menurut dia wilayah Kecamatan Kupang Timur dengan luas lahan kurang lebih 4.700 hektar dengan hasil panen setiap tahun sangat melimpah.

Baca juga: Korban Seroja di Kabupaten Kupang terima utuh DTH

Korinus mengharapkan gerak cepat semua pihak terutama Dinas Teknis dalam menghadapi musim tanam ini dengan menyiapkan pupuk maupun bibit agar hasil produksi petani semakin meningkat.

Baca juga: Saluran utama bendungan Tilong yang rusak akibat Seroja masih diperbaiki

Dia mengatakan, sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan di Kabupaten Kupang yang menjadi program prioritas dalam kepemimpinan Bupati Korinus Masneno dan Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe melalui program 5P yaitu Pertanian, Perkebunan, Perikanan, Peternakan dan Pariwisata.

"Pemerintah terus memberikan bantuan bagi para petani demi meningkatkan hasil produksi pertanian dan pendapatan ekonomi masyarakat menjadi bertambah,"katanya.