Waspadai cuaca ekstrim di wilayah perairan NTT

id bmkg

Waspadai cuaca ekstrim di wilayah perairan NTT

Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG El Tari Kupang, Ota Welly Jenni Thalo (1) (1/)

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat maupun perusahan pelayaran untuk mewaspadai cuaca akstrim yang diprakirakan akan melanda seluruh wilayah perairan Nusa Tenggara Timur pada Sabtu, (23/12).
Kupang (Antaranews NTT) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat maupun perusahan pelayaran untuk mewaspadai cuaca akstrim yang diprakirakan akan melanda seluruh wilayah perairan Nusa Tenggara Timur pada Sabtu, (23/12).

"Berdasarkan hasil pantauan citra satelit terhadap pola tekanan, dan pola angin, terdapat daerah bertekanan rendah di Perairan Laut Sawu atau adanya sirkulasi siklonik daerah bertekanan rendah wilayah perairan tersebut," Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG El Tari Kupang Ota Welly Jenni Thalo melalui pesan WhatsApp kepada Antara di Kupang, Jumat.

Ia mengatakan kondisi tersebut dapat memicu terjadinya potensi hujan sedang-deras disertai petir hampir di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur.

BMKG juga mengingatkan agar masyarakat juga mewaspadai potensi angin kencang pada 24 Desember 2017 yang berkisar 30-70 km/jam di beberapa wilayah NTT, seperti Kupang, SoE, Kefamenanu, Atambua, Betun, Rote, Sabu, dan Sumba Timur.

"Waspadai juga potensi angin kencang dangan gelombang tinggi berkisar 2.0-3.0 meter dihampir seluruh wilayah perairan NTT," katanya menjelaskan.

Kecuali untuk wilayah perairan Laut Sawu, Perairan Selatan Kupang-Pulau Rote, Laut Timor Selatan Nusa Tenggara Timur, dan Samudera Hindia Selatan NTT tinggi gelombang dapat mencapai 3.5-6.0 meter. "Tinggi gelombang ini diperkirakan bisa lebih dari dua kali lipat," katanya menambahkan.