Kupang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Setyo Budiyanto mengatakan bahwa pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah di provinsi berbasis kepulauan itu berjalan aman dan kondusif.
"Secara umum semua terlaksana dengan baik berkat kerja sama semua pihak dan dukungan aktif seluruh masyarakat, " katanya di Kupang, Selasa, (3/5/2022).
Hal ini disampaikan Kapolda NTT ketika ditanyai soal kondisi keamanan daerah setempat selama perayaan Idul Fitri, mulai dari perayaan Malam Takbiran dan juga saat Sholat Id yang digelar di sejumlah lokasi di NTT.
Orang nomor satu di Polda NTT itu mengatakan bahwa selama malam takbiran, pelaksanaan takbiran berdasarkan laporan dari sejumlah kapolres tidak dilakukan di jalanan, tetapi lebih banyak dilakukan di masjid.
"Demikian juga pelaksanaan Sholat Id, pelaksanaannya dilakukan di lapangan atau masjid sesuai kondisi di daerah masing-masing, " tambah dia.
Dia menambahkan, selama pelaksanaan Sholat Id antusiasme warga sangat luar biasa setelah dua tahun sebelumnya pemerintah mengeluarkan larangan Shalat Id berjamaah di luar rumah.
Baca juga: Warga apresiasi kepolisian terapkan one way pada saat mudik
"Seperti di lapangan Ricky Sitohang Polda, ribuan orang shalat dengan tertib dan sangat banyak, " tambah dia.
Namun kata dia, berdasarkan laporan dari sejumlah kapolres memang masih ada beberapa kejadian tindak pidana konvensional seperti penganiayaan dan pencurian.
Baca juga: Kapolda NTT imbau malam takbiran dilakukan pada tempat ibadah
"Namun jumlahnya secara ke seluruh tidak banyak yaitu sekitar 10 kejadian saja sehingga bisa ditangani dengan baik, " tambah dia.
