Masyarakat Sumba Timur diimbau waspadai gempa susulan

id gempa

Masyarakat Sumba Timur diimbau waspadai gempa susulan

Gempa 6,3 SR pada Selasa (2/10/2018) pukul 07.16 WIB yang berlokasi di 10.57 LS,120.22 BT (66 km Barat Daya Sumba Timur, NTT) dan kedalaman 10 km, terasa kuat selama 3-5 detik. (ANTARA Foto/BNPB)

Pemerintah Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengimbau masyarakat di daerah itu untuk waspada terhadap kemungkinan terjadi gempa bumi susulan.

Kupang (AntaraNews NTT) - Pemerintah Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengimbau masyarakat di daerah itu untuk waspada terhadap kemungkinan terjadi gempa bumi susulan.

"Kami sampaikan kepada seluruh warga masyarakat di Kabupaten Sumba Timur agar waspada terhadap gempa susulan, terutama yang berada dalam bangunan yang retak," kata Wakil Bupati Sumba Timur Umbu Lili Pekuwali dalam surat himbauan yang diterima Antara di Kupang, Selasa (2/10).

Selain itu, masyarakat yang berdomisili di pesisir pantai dihimbau untuk memperhatikan tanda-tanda permukaan air laut di pantai.

"Apabila terjadi gempa yang lebih besar lagi dan air laut surut, maka warga diminta segera berlari menjauh dari pantai atau mencari tempat yang lebih tinggi tanpa harus menunggu perintah evakuasi," katanya.

Masyarakat juga harus tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca juga: Sebanyak 23 kali Sumba Timur diguncang gempa
Baca juga: Tidak ada tsunami di Sumba Timur

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mencatat hingga Selasa pukul 13.10 WIB telah terjadi 23 kali gempa tektonik mengguncang wilayah Kabupaten Sumba Timur.

Kepala BMKG Kampung Baru-Kupang, Robert Owen Wahyu mengatakan, empat kali gempa pertama cukup besar terjadi pada pukul 06.12.03 WIB, 06.27.08 WIB, 06.59.44 WIB dan 07.16.47 WIB .