Manggarai siapkan kapal wisata untuk delegasi IMF

id Theresia

Manggarai siapkan kapal wisata untuk delegasi IMF

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat, Theresia Primadona Asmon. (ANTARA Foto/Benny Jahang)

Perusahan pelayaran wisata di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur menyiapkan kapal wisata bagi delegasi Bank Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia selama berlibur di Labuan Bajo.
Kupang (AntaraNews NTT) - Perusahan pelayaran wisata di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur menyiapkan kapal wisata bagi delegasi Bank Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia selama berlibur di Labuan Bajo.

"Kami sudah koordinasikan dengan sejumlah perusahan pelayaran yang memiliki kapal wisata untuk melayani delegasi IMF dan Bank Dunia," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat, Theresia Primadona Asmon ketika dihubungi Antara dari Kupang, Selasa (9/10).

Ia mengatakan pemerintah telah menyiapkan tujuh lokasi wisata unggulan sebagai tempat wisata delegasi IMF dan Bank Dunia yang berlibur di Labuan Bajo yaitu Komodo, Pulau Rinca, serta beberapa lokasi wisata pantai yang sangat populer bagi wisatawan mancanegara.

"Kami siapkan tujuh paket wisata untuk dikunjungi delegasi IMF selama berlibur di Labuan Bajo. Sekitar enam paket merupakan wisata pantai. Para delegasi IMF dan Bank Dunia dapat menikmati sejumlah obyek wisata menyelam sehingga dukungan kapal wisata sangat diperlukan," ujarnya.

Ia mengatakan, pemerintah daerah telah mengingatkan perusahan pelayaran wisata untuk memberikan prioritas bagi delegasi IMF dan Bank Dunia menggunakan kapal pesiar selama berada di Labuan Bajo.

Baca juga: Investasi wisata di Labuan Bajo Rp1,3 triliun

"Kapal wisata sudah dalam kondisi siap untuk digunakan delegasi IMF menuju lokasi wisata selama berlibur di Labuan Bajo," ujar Theresia.

Ia menuturkan, kehadiran para delegasi IMF dan Bank Dunia di Labuan Bajo merupakan bagian dari promisi wisata gratis bagi daerah ini, sehingga berbagai upaya dilakukan pemerintah daerah menyambut kunjungan para tamu dari berbagai negara itu.