Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, memberikan dana hibah Rp50 juta untuk membantu pembangunan tiang Masjid Baiturrahman Maunori di Kecamatan Keo Tengah.
"Bantuan pemerintah pada pembangunan sarana ibadah ini menjadi bagian dari pengakuan bahwa kita hidup bersama, tidak hanya mengurus pembangunan fisik tapi juga perhatikan pembangunan nilai luhur," kata Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah yang diterima di Labuan Bajo, Selasa, (23/8/2022) malam.
Dia mengatakan bahwa pembangunan tempat ibadah merupakan bagian dari upaya pembinaan iman dan penanaman nilai-nilai luhur bangsa.
Para tokoh agama dan tokoh masyarakat, ia mengatakan, hendaknya membantu memantau pemanfaatan sarana ibadah untuk keperluan tersebut.
"Selalu bersama melihat potensi sekecil apa pun orang membuat serta menyebarkan pikiran dan paham yang memecah belah kita, segera duduk bersama. Sejak awal langsung didekati," kata Bupati.
Baca juga: Penyaluran BLT Dana Desa di Nagekeo capai Rp16 miliar
Sementara itu, Kepala Desa Mbaenuamuri Petrus Juang menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Nagekeo yang telah memberikan dana hibah untuk membantu pembangunan Masjid Baiturrahman Maunori.
Baca juga: BPS Nagekeo optimalkan Program Desa Cantik
Panitia pembangunan Masjid Baiturrahman Maunori diwajibkan menyampaikan laporan pertanggungjawaban mengenai penggunaan dana hibah tersebut ke Pemerintah Kabupaten Nagekeo.
Pemkab Nagekeo bantu pembangunan masjid di Keo Tengah
Perwakilan pemerintah menyerahkan dana hibah Rp50 juta untuk membantu pembangunan tiang Masjid Baiturrahman Maunori di Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Selasa (23/8/2022). (ANTARA/HO-Prokopim Nagekeo)
Bantuan pemerintah pada pembangunan sarana ibadah ini menjadi bagian dari pengakuan bahwa kita hidup bersama...
