Labuan Bajo, NTT (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggari Barat, Nusa Tenggara Timur, mencatat bencana tanah longsor menyebabkan satu rumah warga di Kecamatan Komodo, rusak berat.
"Longsor terjadi di Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo karena curah hujan cukup tinggi pada dini hari tadi. Kejadian pukul 02.00 Wita," kata Penata Penanggulangan Bencana BPBD Manggarai Barat Emilius Gusti Bambut di Labuan Bajo, Rabu, (19/10/2022) sore.
Dia menjelaskan tim BPBD telah turun ke lokasi bencana di Mberata RT 004 RW 002 tersebut dan tidak ada korban jiwa akibat bencana tersebut.
Namun, rumah milik Kasmir Tunti seluas 10 x 12 meter persegi yang dihuni oleh enam jiwa itu mengalami kerusakan berat yang mana tembok rumah roboh lebih kurang tujuh meter dan rusak ringan berupa tembok rumah yang retak lebih kurang empat hingga lima meter.
Sementara itu rumah yang terancam dalam kejadian longsor tersebut sebanyak dua unit yakni milik Albinus Dadu dan Evandianus Gongkas yang masing-masing rumah dihuni oleh tiga jiwa. Mereka pun terancam longsor susulan.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat komitmen bangun rumah produksi bambu atasi sampah
Dia mengatakan korban meminta bantuan alat berat untuk pembersihan material longsor. BPBD pun tengah berkoordinasi untuk penanganan bencana tersebut.
Baca juga: BMKG: Waspadai cuaca ekstrem akibat gelombang atmosfer aktif di wilayah NTT
"Saya masih buat laporan untuk diteruskan ke Kepala Pelaksana sebagai dasar penanganan selanjutnya," ucap Emilius.
