Lewoleba (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam bidang pendidikan pada program Merdeka Belajar.
"Prestasi dan capaian pada bidang pendidikan ini menunjukkan bahwa telah ada gerakan bersama, komitmen untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Manggarai Timur," kata Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas dalam keterangan yang diterima di Lewoleba, ibu kota Kabupaten Lembata, Selasa, (30/5/2023).
Kemendikbudristek telah menyerahkan penghargaan tersebut pada puncak acara Anugerah Merdeka Belajar di Gedung Trimurti, Kompleks Ramayana Ballet, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin malam.
Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas sendiri telah menerima Anugerah Merdeka Belajar pada kategori Sosok Inspiratif dalam Transformasi Program Merdeka Belajar.
Lalu Kabupaten Manggarai Timur menerima Anugerah Merdeka Belajar untuk kategori Kabupaten Pelaksana Program Sekolah Penggerak Terbaik.
Selain itu penghargaan juga diberikan kepada Kepala SMPN 4 Poco Ranaka, Veronika Benge dan Kepala SMKN 1 Poco Ranaka, Stanislaus Semit untuk kategori Guru Inspiratif.
Agas Andreas mengatakan asas kepentingan umum dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah harus dipahami dan menjadi pedoman bersama bahwa isu atau dinamika pelayanan masyarakat tidak hanya terkait penerangan, konstruksi, dan air minum bersih saja.
Namun, hal penting lainnya adalah kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah.
Menurut dia SDM merupakan subyek dari pembangunan dengan salah satu ruang pengembangan melalui pendidikan, baik formal maupun informal.
Baca juga: Pemkab Manggarai dan Matim kerja sama pembangunan ekonomi
Ia menjelaskan kesempatan untuk mengenyam pendidikan harus menjadi perhatian, strategi peningkatan kualitas pendidikan harus dirumuskan, dan kualitas tenaga pendidik harus menjadi perhatian bersama.
Oleh karena itu berbagai terobosan, adopsi inovasi, dan implementasi kebijakan strategis pada bidang pendidikan telah dijalankan oleh pemerintah daerah.
Baca juga: Matim bangun gerakan orang tua asuh atasi stunting
Ia menegaskan bahwa investasi sumber daya manusia menjadi perhatian serius pada visi misi daerah yang kemudian dijabarkan lagi pada RPJMD dan program program perangkat daerah.
"Ini adalah bukti komitmen kita untuk bersama melangkah lebih cepat dan menjawab berbagai tantangan pembangunan pendidikan di Kabupaten Manggarai Timur," katanya.
