14 tempat kuliner di Danau Limbung Manggarai Barat ludes dilalap api

id NTT,kebakaran,lokasi wisata terbakar,danau limbung,14 tempat kuliner di Danau Limbung terbakar,tempat kuliner di Danau

14 tempat kuliner di Danau Limbung Manggarai Barat  ludes dilalap api

Kebakaran yang terjadi di lokasi wisata Danau Limbung Desa Golo Lujang Kecamatan Boleng Kabupaten Manggarai Barat Provinsi Nusa Tenggara Timur menyebabkan 14 tempat kulier milik warga ludes di lalap api pada Jumat (25/8) dini hari. (ANTARA/HO-Yohanes Fortunatus)

...Memang ada penjaga di lokasi itu tetapi saat kejadian sedang tertidur lelap dan baru sadar saat api sudah menghanguskan empat tempat kuliner. Warga setempat hanya bisa menyelamatkan beberapa fasilitas kuliner saat kejadian berlangsung
Kupang (ANTARA) - Sebanyak 14 tempat kuliner milik warga yang berada di lokasi wisata Danau Limbung Desa Golo Lujang, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur ludes dilalap api pada Jumat (25/8) dini hari dengan kerugian mendekati Rp100 juta.

"Tempat-tempat kuliner milik warga yang setiap hari berusaha di lokasi wisata Danau Limbung semuanya terbakar, tidak ada satupun tempat kuliner yang selamat dalam peristiwa itu," kata warga Desa Golo Lujang Theodorus Syukur yang dihubungi dari Kupang, Jumat, (25/8/2023).

Ia menjelaskan, peristiwa kebakaran yang menghanguskan 14 tempat kuliner milik warga itu terjadi pada Jumat (25/8) sekitar pukul 02.00 Wita dan dalam sekejap 14 tempat kuliner yang berbentuk rumah adat Manggarai dan beratap ijuk itu ludes terbakar.

Menurut Theodorus Syukur, angin kencang yang terjadi dini hari itu juga memudahkan api dengan cepat menjalar ke semua tempat kuliner yang dibangun secara swadaya oleh warga setempat dalam mendukung pembangunan sektor pariwisata di Kabupaten Manggarai Barat.

"Memang ada penjaga di lokasi itu tetapi saat kejadian sedang tertidur lelap dan baru sadar saat api sudah menghanguskan empat tempat kuliner. Warga setempat hanya bisa menyelamatkan beberapa fasilitas kuliner saat kejadian berlangsung," kata Theodorus Syukur.

Dia menjelaskan, tempat kuliner di lokasi wisata Danau Limbung yang berada 51 km arah timur Kota Labuan Bajo selalu menjadi tempat transit bagi wisatawan domestik maupun mancanegara sebelum menuju ke sejumlah lokasi wisata Rego dan Reo.

"wisatawan banyak yang singgah untuk menikmati keindahan alam Danau Limbung sebelum melanjutkan perjalanan ke lokasi wisata lainnya di Manggarai Barat," kata Theodorus Syukur.

Theodorus Syukur mengatakan, beberapa perwakilan dari Dinas Sosial serta Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Manggarai Barat telah mendatangi lokasi kejadian guna melakukan pendataan terhadap para korban yang terdampak bencana kebakaran.

Baca juga: BMKG ingatkan warga NTT waspada kebakaran hutan dan lahan

Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai Barat Matius Ngabut mengatakan, sejumlah petugas BPBD telah turun ke lokasi kebakaran untuk melakukan pendataan dan kajian apakah kasus kebakaran itu masuk dalam kategori bencana atau tidak.

Baca juga: Kota Kupang tangani 60 kasus kebakaran

"Tim BPBD sudah turun ke lokasi kejadian untuk melakukan kajian guna menentukan status kebakaran itu masuk kategori bencana atau tidak. Tim dari Dinas Sosial Kabupaten Manggarai Barat juga sudah ke lokasi kejadian untuk memberikan bantuan sosial bagi para korban terdampak kebakaran di lokasi wisata Danau Limbung Desa Golo Lujang," kata Matius Ngabut.