Jakarta (ANTARA) - Kepala Bareskrim (Kabareskrim) Polri Komjen Pol. Wahyu Widada memastikan bahwa proses penyelidikan kasus dugaan teror di Kantor Tempo, Jakarta Selatan, sedang berlangsung.
“Tim kami sedang di lapangan dan sedang awal penyelidikan. Teknis penyelidikan tidak bisa saya sampaikan di sini,” ucapnya di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Senin.
Terkait berapa saksi yang sudah diperiksa, dia masih belum bisa menjawabnya.
“Namanya sedang penyelidikan. Nanti lah, ya,” ujarnya.
Mantan Kapolda Aceh itu menegaskan bahwa semua laporan masyarakat akan ditindaklanjuti dengan baik.
“Semua proses laporan masyarakat tentu kami sikapi, tentu kami kerjakan, tentu kami lakukan penyelidikan dengan baik,” ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro mengatakan bahwa penyidik tengah menganalisis rekaman CCTV yang berada di Pos Satpam Gedung Tempo serta di sepanjang jalan yang diduga dilalui oleh terduga pelaku teror.
"Tim sudah menerima hasil rekaman CCTV Gedung Tempo, Grogol, Jakarta Selatan. Selanjutnya, tim melakukan analisis video dengan mengutamakan pencarian terhadap satu orang terduga pelaku yang belum teridentifikasi," katanya.
Penyidik Dittipidum, lanjut dia, juga telah mendatangi Gedung Tempo untuk memeriksa titik lokasi terjadinya peristiwa pengiriman potongan kepala babi dan bangkai tikus yang dijadikan objek teror.
"Tim mendatangi TKP Gedung Tempo dalam rangka koordinasi terkait laporan polisi dengan mendata saksi-saksi yang mengetahui peristiwa tersebut," ujarnya.
Adapun penyidik dalam kasus ini mendalami dugaan tindak pidana ancaman kekerasan dan/atau menghalang-halangi kerja jurnalistik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 335 KUHP dan/atau Pasal 18 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bareskrim pastikan penyelidikan dugaan teror di Tempo sedang berjalan