Kupang (ANTARA) - Tiga dari sepuluh partai politik peserta Pemilu serentak 2019 di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, masing-masing Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), PDI Perjuangan dan Golkar meraih kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Lembata periode 2019-2024.
"Ketiga parpol tersebut, masing-masing meraih empat kursi," kata Juru Bicara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lembata, Hermanus Tadon kepada ANTARA, Rabu (14/8), terkait hasil pleno penetapan kursi dan calon legislatif terpilih hasil Pemilu 2019.
Hermanus Tadon mengatakan ketiga partai politik tersebut berhasil meloloskan wakilnya dari empat daerah pemilihan (dapil), yang ada di wilayah itu. Perolehan kursi terbanyak berikutnya diraih dua partai politik yakni Partai Gerakan Indonesia Raya, dan Partai Demokrat masing-masing tiga kursi.
Sementara perolehan kursi terbanyak selanjutnya yakni Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai NasDem masing-masing dua kursi. Hermanus Tadon ada tiga partai politik yang hanya memperoleh masing-masing satu kursi di DPRD Lembata yakni Partai Hati Nurani Rakyat, PPP, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Hermanus Tadon berharap, para anggota DPRD terpilih ini dapat melaksanakan tugas-tugas dengan baik sebagai wakil rakyat di DPRD, agar dapat memperbaiki kesejahteraan rakyat di wilayah itu.
"Harapan kita semua adalah, sebagai wakil rakyat, mereka dapat melaksanakan janji-janji selama kampanye, untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat Lembata," demikian Hermanus Tadon.
Baca juga: 25 anggota DPRD Lembata periode 2019-2024
Baca juga: 30 anggota DPRD Flores Timur periode 2019-2024
PKB, PDIP dan Golkar raih kursi terbanyak di DPRD Lembata
Juru bicara KPU Lembata Hermanus Tadon. (ANTARA FOTO/Bernadus Tokan)
Tiga dari sepuluh partai politik peserta Pemilu serentak 2019 di Kabupaten Lembata, masing-masing PKB, PDI Perjuangan dan Golkar meraih kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Lembata periode 2019-2024.
