Kupang (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur mulai mendistribusikan abate kepada masyarakat guna mengatasi penyerangan demam berdarah dengue (DBD) yang telah mengakibatkan tiga korban meninggal dunia di daerah itu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang dr. Retnowati melalui Kepala Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Sri Wahyuningsih di Kupang, Jumat, (7/2) mengatakan bahwa distribusi abate sedang dilakukan pihaknya kepada semua warga di wilayah yang telah terdapat kasus DBD.
"Pendistribusian abate dilakukan petugas kesehatan di puskesmas maupun pustu (puskesmas pembantu) di Kota Kupang. Pembagian abate itu dilakukan secara gratis guna mencegah adanya serangan penyakit DBD," kata dia.
Baca juga: Sudah 903 kasus DBD terjadi di NTT
Ia mengatakan apabila ada warga Kota Kupang yang belum mendapatkan abate agar mendatangi puskesmas setempat untuk mendapatkan abate.
"Bagi warga yang membutuhkan abate silakan datang ke puskesmas dan pustu. Persediaan abate sangat banyak di puskesmas dan diberikan secara gratis untuk masyarakat dalam mencegah DBD," kata Sri Wahyuningsi.
Baca juga: Kota Kupang bentuk layanan kesehatan reaksi cepat
Ia mengatakan serangan penyakit DBD di Kota Kupang telah mengakibatkan tiga orang meninggal dunia. "Sudah tiga orang korban meninggal dunia akibat serangan kasus DBD di Kota Kupang," kata dia.
Dinkes Kota Kupang distribusikan abate cegah DBD
"Bagi warga yang membutuhkan abate silakan datang ke puskesmas dan pustu. Persediaan abate sangat banyak di puskesmas dan diberikan secara gratis untuk masyarakat dalam mencegah DBD," kata Sri Wahyuningsi.