Akademisi: Pembentukan PAN Reformasi stigma buruk terhadap Amien Rais

id pan reformasi, amin rais,ahmad atang

Akademisi: Pembentukan PAN Reformasi stigma buruk terhadap Amien Rais

Amien Rais. FOTO ANTARA

Dengan mendirikan PAN Reformasi sama artinya dengan "bunuh diri"

Kupang (ANTARA) - Akademisi dari Universitas Muhammadiyah Kupang, Dr Ahmad Atang MSi, mengatakan, pembentukan Partai Amanat Nasional (PAN) Reformasi akan membangun stigma buruk terhadap Amien Rais.

"Bagi saya, jika keinginan tersebut direalisasikan maka akan membangun stigma buruk terhadap Amien Rais, karena Amien Rais adalah PAN dan PAN adalah Amien Rais," kata Ahmad Atang kepada ANTARA di Kupang, Jumat (13/3), terkait usulan mengenai pembentukan partai baru, PAN Reformasi.

Mantan Pembantu Rektor I UMK itu menjelaskan, sejarah lahirnya partai politik di Indonesia adalah sejarah soal kekecewaan terhadap induk partai, karena ketidakpuasan terhadap proses politik di internal.

Sebut saja PDI Perjuangan yang lahir dari Partai Demokrasi Indonesia, Partai Hanura, Partai Gerindra, dan Partai NasDem lahir dari Partai Golkar..

Selain PDP lahir dari PDI Perjuangan, PBR lahir dari PPP, Partai Gelora lahir dari PKS dan Partai Matahari Bangsa (PMB) lahir dari PAN.

Para kader partai keluar dari partai induk, dan mendirikan partai baru, namun tidak semuanya berhasil eksis dalam peta politik nasional. Ada yang berhasil membangun partai seperti Partai Gerindra dan Partai Nasdem, tapi banyak juga yang gagal seperti Hanura, PMB, PDP dan PBR.

Artinya, wacana Amien Rais akan membentuk partai baru yakni PAN Reformasi memiliki sejarah yang sama seperti sejumlah partai yang sudah lahir sebelumnya.

Namun, bagi Ahmad Atang, jika keinginan tersebut direalisasikan, maka akan membangun stigma buruk terhadap Amien Rais.

Hal ini terjadi karena stigma bahwa Amien Rais adalah PAN dan PAN adalah Amien Rais, kata Ahmad Atang, menambahkan dengan mendirikan PAN Reformasi sama artinya dengan "bunuh diri". 

Baca juga: Akademisi: Amien Rais seharusnya jadi juru damai PAN bukan pemicu konflik