Pemkot Kupang pastikan tidak ada operasi pasar jelang Natal

id NTT,operasi pasar

Pemkot Kupang pastikan tidak ada operasi pasar jelang Natal

Wakil Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur Hermanus Man (Antara/ Benny Jahang)

Mengantisipasi adanya penyebaran COVID-19 yang terus meningkat di Kota Kupang, sehingga tahun ini tidak ada kegiatan operasi pasar
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur memastikan tidak akan melakukan kegiatan operasi pasar menjelang perayaan hari raya Natal 2020 guna mengantisipasi terjadinya penyebaran COVID-19.

"Kami pastikan pada 2020 ini tidak ada kegiatan operasi pasar untuk penjualan sembako murah menjelang perayaan hari raya Natal 2020," kata Wali Kota Kupang, Hermanus Man kepada wartawan di Kupang, Kamis (11/8).

Hermanus Man mengatakan hal itu terkait kegiatan operasi pasar guna mengendalikan harga kebutuhan pokok menjelang perayaan hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Menurut Hermanus Man, kegiatan operasi pasar ditiadakan sebagai upaya pemerintah Kota Kupang mengantisipasi terjadinya penyebaran COVID-19 akibat adanya kerumunan warga.

"Mengantisipasi adanya penyebaran COVID-19 yang terus meningkat di Kota Kupang, sehingga tahun ini tidak ada kegiatan operasi pasar. Kami tidak ingin mengambil risiko penyebaran COVID-19. Dalam situasi COVID-19 seperti tidak bisa melakukan hal seperti," tegas Hermanus Man.

Ia mengatakan, agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi pada perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021, maka stok sembako harus tetap tersedia serta distribusi sembako berlangsung dengan baik.
Wakil Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur Hermanus Man (kedua dari kiri) saat melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di pasar Kasih Naikoten, Kota Kupang, kamis (17/12). (Antara/ Benny Jahang)

"Kita harus bisa pastikan tidak ada spekulan dan distribusi sembako tetap terjamin sehingga kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi dan tidak terjadi kelangaan kebutuhan pokok,"tegas Hermanus Man.

Menurut dia, kebutuhan sembako di Kota Kupang saat ini sangat mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tiga bulan ke depan.

Baca juga: Wawali Kota Kupang ingatkan warga jaga imunitas tubuh
Baca juga: Warga Kota Kupang diminta waspadai demam berdarah