Kupang (ANTARA) - Cakupan vaksinasi untuk tenaga kesehatan (nakes) di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk dosis satu saat ini mencapai 35.380 atau 110 persen.
Sementara cakupan vaksin dosis dua sebanyak 32.603 atau 101 persen dari sasaran nakes sebanyak 32.221 orang berdasarkan pusat data dan informasi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan.
Demikian data capaian vaksinasi COVID-19 untuk kalangan tenaga kesehatan di provinsi berbasis kepulauan itu hingga 28 Juni 2021, yang diperoleh ANTARA dari Dinas Kesehatan, Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi NTT di Kupang, Selasa (29/6).
Dari jumlah tersebut, sebanyak 746 orang tenaga kesehatan (nakes) pada 22 kabupaten/kota di NTT yang masih menunda vaksin dosis satu dan 52 orang menunda vaksin dosis dua.
Baca juga: Apakah ibu menyusui aman terima vaksin ?
Baca juga: Lantamal VII Kupang targetkan 1.000 orang divaksinasi COVID
Hanya tujuh dari 22 kabupaten/kota yang cakupan vaksinasi dosis satu belum mencapai 100 persen yakni Kabupaten Manggarai Barat 99 persen, Kabupaten Sabu Raijua 93 persen.
Kabupaten Sumba Barat Daya 95 persen, Timor Tengah Utara 97 persen, Flores Timur 98 persen dan Rote Ndao 99 persen.
Selebihnya rata-rata cakupan vaksinasi terhadap nakes berada di atas 100 persen, walaupun masih ada beberapa orang nakes yang menunda vaksinasi dosis satu dan dua karena berbagai alasan.
Artinya, dari data terakhir menunjukkan bahwa secara umum cakupan vaksinasi pada tenaga kesehatan di NTT sudah melebih data yang dikeluarkan pusat data dan informasi Kementerian Kesehatan.
Capaian vaksinasi nakes di NTT tahap satu capai 110 persen
Petugas sedang memberikan vaksin kepada seorang pekerja media di Kupang. (ANTARA/Bernadus Tokan)
Dari jumlah tersebut, sebanyak 746 orang tenaga kesehatan (nakes) pada 22 kabupaten/kota di NTT yang masih menunda vaksin dosis satu dan 52 orang menunda vaksin dosis dua.
