Dinsos latih pengelola e-warong

id Amaral

Dinsos latih pengelola e-warong

Kepala Dinas Sosial Kota Kupang Felisberto Amaral

Dinas Sosial Kota Kupang menggelar pelatihan bagi manajemen pengelola usaha e-warong untuk mewujudkan badan usaha yang berorientasi bisnis di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kupang (Antaranews NTT) - Dinas Sosial Kota Kupang menggelar pelatihan bagi manajemen pengelola usaha e-warong untuk mewujudkan badan usaha yang berorientasi bisnis di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"Mulai tahun ini, bantuan kepada masyarakat prasejahtera tidak lagi dalam bentuk beras sejahtera (rastra) tetapi dalam bentuk bantuan pangan nontunai yang tersedia di 20 e-warong di Kota Kupang," kata Kepala Dinas Sosial Kota Kupang, Felisberto Amaral di Kupang, Selasa.

Dalam hubungan dengan itu, kata Amaral kepada Antara, sumber daya manusia yang mengelola e-warong harus dipersiapkan melalui pelatihan agar lebih mudah dalam mengelola manajemen e-warong.

Pemerintah pusat telah membentuk 20 e-warong di Kota Kupang untuk mengantisipasi pemberlakuan program penyaluran bantuan pangan non tunai (BPNT) tahun 2018.

"Pelatihan bagi pengelola e-warong sangat penting sehingga usahanya menjadi berkembang. Dengan kapasitas yang memadai akan mendorong pengelola e-warong mengelola bisnis secara baik," tegasnya.

Menurut dia, sebanyak 13.740 kepala keluarga penerima beras rastra di Kota Kupang akan melakukan transaksi bisnis di e-warong yang telah disiapkan pemerintah Kota Kupang.

"Dana bantuan sebesar Rp110.000 per kepala keluarga harus habis dibelanjakan di e-warong yang sudah disiapkan pemerintah itu," kata Amaral.

Menurut dia, penyaluran bantuan pangan nontunai (BPNT) di Kota Kupang semula direncanakan Januari 2018, namun ditunda atas permintaan Kementerian Sosial, sehingga penyaluran bantuan bagi masyarakat tidak mampu selama Januari hingga Juni 2018 masih berupa rastra.

Ia optimistis kegiatan usaha e-warong menjadi berkembang di daerah ini apabila semua pengelola e-warong sudah mendapat pelatihan berbisnis yang memadai.

Pelatihan terhadap pengelolala e-warong, kata dia, menjadi salah satu program prioritas dilakukan Dinas Sosial Kota Kupang tahun 2018 demi mensejahterakan kehidupan 13.740 kepala keluarga pra sejahtera daerah ini.