Tingkat hunian hotel berbintang di NTT menggembirakan

id hotel

Tingkat hunian hotel berbintang di NTT menggembirakan

Hotel Aston Kupang, salah satu hotel berbintang di Nusa Tenggara Timur.

Tingkat hunian kamar hotel berbintang di NTT cukup menggembirakan dengan tingkat pertumbuhan sebesar 57,94 persen selama Desember 2017 dengan jumlah penghuni mencapai 26.364 orang.
Kupang (Antaranews NTT) - Bada Pusat Statistik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Timur mencatat tingkat hunian kamar hotel berbintang di daerah ini cukup menggembirakan dengan tingkat pertumbuhan sebesar 57,94 persen selama Desember 2017 dengan jumlah penghuni mencapai 26.364 orang.

"Pertumbuhan ini merupakan bagian dari andil momen liburan hari raya dan menjelang akhir tahun 2017," kata Kepala BPS Provinsi NTT Maritje Pattiwaellapia di Kupang, Jumat.

Ia menilai tingkat penghunian pada bulan Desember 2017 bertumbuh cukup baik daripada kondisi pada awal tahun, seperti pada bulan Januari sebesar 35,36 persen, Februari 42,58 persen, Maret 56,26 persen, kemudian turun lagi pada bulan April sebesar 49 persen, dan seterusnya secara fluktuatif.

Meski demikian, lanjut dia, tingkat hunian hotel berbintang pada bulan Desember 2017 masih terkoreksi menurun sebesar 6,52 poin dari data pada bulan November sebesar 64,46 persen.

Jumlah tamu yang menginap di hotel-hotel berbintang yang menyebar di provinsi setempat pada bulan Desember 2017 sebanyak 26.364 orang, terdiri atas tamu nusantara 24.245 orang dan mancanegara 2.119 orang.

Rata-rata waktu menginap untuk para tamu yaitu selama 1,75 hari, di antaranya tamu nusantara selama 1,67 hari dan tamu mancanegara selama 3,22 hari.

"Untuk tamu-tamu nusantara, rata-rata lama menginap lebih singkat karena kebanyakan yang datang untuk sejumlah tujuan, seperti rapat dan seminar," katanya.

Ia mengatakan bahwa tamu-tamu yang datang umumnya menggunakan transportasi udara memanfaatkan 14 bandara aktif yang menyebar di provinsi berbasiskan kepulauan itu.

BPS NTT mencatat jumlah penumpang angkutan udara yang tiba di NTT selama Desember 2017 mencapai 170.292 orang atau naik 13,14 persen dari data bulan sebelumnya sebanyak 150.521 orang.

"Orang-orang yang datang ke NTT di akhir tahun 2017 cukup banyak hampir 20.000 orang terhitung dari November hingga Desember karena adanya liburan Natal dan akhir tahun," katanya.

Sementara itu, jumlah penumpang yang berangkat dari provinsi setempat pada bulan Desember 2017 juga mengalami penaikan sebesar 2,94 dengan jumlah sebanyak 162.386 orang dari data November 2017 sebanyak 149.062 orang.