Kapolda : Target vaksinasi anak di NTT 607.189 orang

id Kapolda NTT, Kota Kupang,NTT

Kapolda : Target vaksinasi  anak di NTT 607.189 orang

Kapolda NTT Irjen Pol Setyo Budiyanto (kanan) menyaksikan seorang anak yang sedang mendaftar untuk menerima suntikan vaksin COVID-19 saat digelarnya vaksinasi COVID-19 bagi anak dengan nama Vaksinasi Merdeka Anak di Kota Kupang, NTT, Rabu (5/1/2022). .ANTARA FOTO/Kornelis Kaha.

...Memang pencapaian sampai dengan saat ini masih sekitar 9.801, tentunya presentasenya masih agak kurang, namun sekali lagi ini menjadi target bagi kami
Kupang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Setyo Budiyanto mengatakan bahwa target vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak di NTT sebanyak 607.189 orang.

"Memang pencapaian sampai dengan saat ini masih sekitar 9.801, tentunya presentasenya masih agak kurang, namun sekali lagi ini menjadi target bagi kami (Polda NTT, red)," katanya kepada wartawan di Kupang, Rabu, (5/1).

Ia mengatakan hal itu saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Merdeka Anak di Posyandu Kemala Bhayangkari Polda NTT yang diikuti oleh ratusan anak. Ada sekitar 150 dosis vaksin jenis sinovac yang digunakan untuk memvaksin anak-anak itu.

Orang nomor satu di Polda NTT itu mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 melibatkan sejumlah pihak, mulai dari dinas pendidikan dan kebudayaan, dinas kesehatan serta adanya partisipasi dari orang tua dan guru-guru yang mendorong anak-anak untuk mau menerima suntikan vaksin.

Kapolda mengatakan bahwa pihaknya akan membantu mempercepat pencapaian vaksinasi bagi anak-anak di NTT karena sekolah tatap muka sudah digelar

“Harapannya, anak-anak ini semua bisa tervaksinasi atau terimunisasi dengan baik, kemudian bisa juga mengajak teman-temannya yang mungkin masih ragu bahwa proses imunisasi atau vaksin ini sebenarnya adalah proses yang tidak rumit, kemudian tidak sakit," ujar dia.

Baca juga: Kapolda NTT minta anggota tetap taat prokes cegah Omicron

Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi anak-anak itu dilakukan di daerah-daerah yang capaian vaksinasinya sudah mencapai 70 persen atau lebih.

Baca juga: Gubernur NTT minta Kapolda baru bantu atasi masalah perizinan daerah

"Tetapi jika belum mencapai 70 persen atau lebih, setiap kapolres bisa berimporvisasi dengan melakukan vaksin terlebih dahulu kepada anak-anak baru kepada orang tua mereka," kata dia.