Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pembalap MotoGP menyampaikan kesan-kesannya setelah bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu.
Pembalap berkebangsaan Spanyol Marc Marquez menapresiasi Presiden Jokowi yang berkenan menerima kunjungan para pembalap dengan ramah dan menyenangkan.
"Tentu ini sangat menyenangkan, dan Bapak Presiden menerima kunjungan kami dengan baik," kata Marquez seperti dikutip dari siaran pers Biro Pers Sekretariat Presiden di Jakarta, Rabu, (16/3).
Pembalap dari tim Repsol Honda itu mengatakan para pembalap MotoGP sudah sangat menantikan kejuaraan balap motor di Sirkuit Mandalika. Dia pun mengaku tidak sabar untuk segera bertanding langsung di hadapan para penggemar MotoGP di Indonesia.
"Kami menantikan balapan di depan penggemar kami di Indonesia," katanya.
Senada dengan Marquez, pembalap Suzuki Ecstar Team Joan Mir turut menyatakan kegembiraannya dapat bertemu dan menyapa langsung Presiden Jokowi. Ia mengaku menikmati pertemuan tersebut.
"Saya merasa sangat bersemangat, senang bisa bertemu dan menyapa langsung Bapak Presiden," katanya.
Selain itu, pembalap Honda Team Asia Mario Aji juga mengapresiasi pertemuan dengan Presiden Jokowi, sehingga bisa menjadi motivasi bagi para pembalap sebelum bertanding di MotoGP 2022.
"Sangat luar biasa, apresiasi untuk Bapak Presiden sudah mengundang rider Indonesia yang juga berjuang untuk mengharumkan nama bangsa. Mario tentu saja jadi bisa termotivasi lah untuk menjalankan balapan minggu ini," jelasnya.
Baca juga: Presiden Jokowi berharap MotoGP Mandalika picu pembalap Indonesia berprestasi
Baca juga: Jokowi berharap Mario Aji berprestasi di Moto3 Mandalika
Mario meminta dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia agar pembalap Indonesia yang ikut berjuang di MotoGP 2022 dapat memberikan hasil terbaik dan mengharumkan nama bangsa Indonesia.
"Mohon doa dan dukungan untuk rider Indonesia, semua rider agar bisa mengharumkan nama bangsa, dan tentunya kami memberikan yang terbaik nanti," ujar Mario.
