Kupang (ANTARA) - Kepala Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur Marciana D Jone mengajak masyarakat serta seluruh instansi di provinsi berbasis kepulauan itu, untuk bersama-sama mengawasi tindak tanduk prilaku para pengungsi atau imigran di daerah itu.
"Saat ini, di NTT jumlah pengungsi sebanyak 215 orang. Penanganan pengungsi di wilayah NTT selama ini dilakukan berdasarkan kerja sama antara Rudenim dan berbagai pihak antara lain IOM, UNHCR, dan pemerintah daerah," katanya saat membuka rapat koordinasi instansi terkait penanganan pengungsi dari luar negeri di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Kamis, (23/3).
Ia mengatakan bahwa ratusan pengungsi atau imigran itu saat ini berada di tiga tempat penampungan di Kota Kupang diantaranya ada perempuan dan anak-anak.
Lanjut Marci, penanganan pengungsi bukanlah hal yang mudah. Terlebih bila ada beberapa permasalahan yang membutuhkan perhatian dan kerjasama dari berbagai pihak, misalnya masalah sosial kemasyarakatan, masalah pemenuhan hak-hak individu dan masalah pendidikan.
"Perlu kerjasama dan sinergitas dalam melakukan pengawasan dan pemberian hak terhadap pengungsi, serta partisipasi masyarakat dalam melakukan pemantauan maupun pelaporan terhadap kegiatan pengungsi," jelasnya.
Untuk itu, Marciana mengharapkan pemerintah daerah termasuk para camat, kepala desa, lurah, aparat penegak hukum, dan masyarakat berperan aktif melakukan pemantauan maupun pelaporan terhadap pengungsi.
Ia menambahkan, suatu saat tidak tertutup kemungkinan pengungsi juga bisa berada di Kabupaten Manggarai Barat atau di daerah lainnya di wilayah Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: Kemenkumham NTT - Bank NTT MoU pendaftaran KI dukung pelaku UMKM
Secara khusus pada rapat kerja tu, Marciana juga berpesan kepada jajaran Keimigrasian Labuan Bajo agar dalam melakukan pengawasan orang asing perlu bekerja sama dengan Timpora, termasuk dengan para camat dan kepala desa dengan mengaktifkan Aplikasi Apoa (Aplikasi Pelaporan Orang Asing) mulai dari tingkat desa.
Baca juga: Kanwil Kemenkumham NTT minta jajaran perkuat pengawasan bagi pelintas batas
Kerjasama ini penting mengingat, Labuan Bajo menjadi tujuan destinasi wisata yang luar biasa dan banyak orang asing yang datang ke Labuan Bajo,. katanya menambahkan.
Kemenkumham NTT ajak masyarakat bantu awasi orang asing
...Perlu kerjasama dan sinergitas dalam melakukan pengawasan dan pemberian hak terhadap pengungsi, serta partisipasi masyarakat dalam melakukan pemantauan maupun pelaporan terhadap kegiatan pengungsi