"Kami mengajak semua teman-teman kreatif untuk berpartisipasi dalam lomba video dan foto narasi ini, sekaligus agar makin banyak yang terlibat untuk memberikan ide dan gagasan tentang sudut pandang lain dari keindahan Parapuar, tentang bagaimana menikmati suasana alam di tengah kota yang akan menjadi destinasi kita bersama," kata Kepala Divisi Komunikasi Publik BPOLBF Sisilia Jemana dihubungi di Labuan Bajo, Selasa, (23/7).
Ia menambahkan peserta lomba baik warga tempatan maupun wisatawan di Pulau Flores, Alor, Lembata, dan dua Kecamatan di Bima atau Floratama dapat menggali dan menawarkan kreativitas tentang Parapuar dari berbagai perspektif baik budaya, alam, modern, hingga pengetahuan.
"Kami tunggu video dan foto menariknya," ujarnya.
Sisilia Jemana juga menjelaskan tujuan lomba foto dan video Parapuar sebagai promosi kawasan Parapuar, peningkatan kapasitas sumber daya manusia bidang fotografi dan videografi mempromosikan investasi Parapuar yang meluas di media sosial serta meningkatkan peluang investasi di kawasan Parapuar.
Sementara itu, untuk lomba video Parapuar para peserta lomba membuat video pendek naratif dan sinematik tentang Parapuar berdurasi satu sampai tiga menit dengan ratio 16:9 landscape foto ditambah narasi tentang Parapuar.
Selanjutnya untuk lomba foto Parapuar para peserta lomba membuat foto ditambah dengan narasi tentang Parapuar dengan jumlah foto maksimal 10 foto dengan ratio 4:5 (Instagram Feed).
"Lomba ini terbuka untuk masyarakat umum maupun wisatawan yang berdomisili di wilayah otoritatif BPOLBF yakni kawasan Floratama," kata Sisilia.
Baca juga: Parapuar Labuan Bajo berpotensi menjadi lokasi aktivitas "Stargazing"
Baca juga: BPOLBF harap FA 5.0 lahirkan pengusaha parekraf baru di Floratama
Baca juga: BPOLBF dorong Floratama Academy 5.0 menjadi pilar pengembangan parekraf
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPOLBF ajak warga ikut lomba foto dan video Parapuar jelang HUT RI
