Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) memastikan harga kebutuhan pokok relatif stabil menjelang Lebaran 1446 Hijriah/2025 Masehi.
"Tidak ada lonjakan harga kebutuhan pokok," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Manggarai Barat, Fatinci Reynilda di Labuan Bajo, Kamis.
Ia mengatakan pemerintah daerah melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) telah menggelar operasi pasar pangan

murah di berbagai tempat di Manggarai Barat sebagai upaya menjaga stabilitas harga pasar selama bulan puasa dan jelang hari raya lebaran serta paskah 2025.
Operasi pasar pangan murah merupakan tindak lanjut atas Surat Menteri Dalam Negeri Nomor : 500.2.5.378/IJ, tertanggal 20 Februari 2025 perihal Atensi atas Pelaksanaan Operasi Pasar Menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Puasa-Idul Fitri 2025 dan sesuai hasil Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Manggarai Barat pada tanggal 27 Februari 2025.
"Operasi pasar pangan murah dilakukan sejak tanggal 11-27 Maret 2025 dan disambut antusias masyarakat," katanya.
Ia mengatakan kegiatan tersebut menggandeng berbagai mitra seperti Bulog dan distributor kebutuhan pangan dan rumah tangga di Labuan Bajo.
"Para mitra siap dan mereka mau untuk bekerja sama lagi, karena kalaupun mereka tunggu di tempat belum tentu pembeli ke tempat mereka serta kalaupun mereka ke pasar biaya operasional tinggi," katanya.
Dalam pasar pangan murah, sejumlah kebutuhan pokok dan rumah tangga dijual dengan harga lebih murah dari pasar guna membantu masyarakat.
Pemkab Manggarai Barat akan melakukan kajian dan evaluasi agar pasar pangan murah dapat dilaksanakan sebulan sekali sesuai harapan masyarakat.
"Seperti telur satu papan harganya Rp50 ribu, kalau di pasar harganya hingga Rp65 ribu per papan, begitu juga minyak goreng, gula dan lainnya dijual sesuai harga dari distributor," ujarnya.
Terkait keamanan pangan, kata dia, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Manggarai Barat juga telah melakukan pemeriksaan keamanan pangan.
"Selain operasi pasar pangan murah dari Disdagrin Manggarai Barat sudah masuk hingga kecamatan-kecamatan jadi harga tetap stabil dan kondisi pangan juga dapat dipastikan aman dan bebas dari bahan-bahan berbahaya," katanya.
Ia juga meminta warga agar tidak panik karena pemerintah daerah telah menjamin kestabilan harga bahan dan kebutuhan pokok serta keamanan pangan.
"Saya imbau kepada seluruh masyarakat untuk puasa dan lebaran kita tetap berbelanja tidak ada masalah, karena kondisi pangan kita tetap aman, dipastikan aman berdasarkan hasil uji cepat dan harga juga masih terjangkau," katanya.