Kupang (ANTARA) - Yayasan Indonesia Smile (YIS) bekerja sama dengan Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga (Unair) melaksanakan operasi celah bibir (bibir sumbing) dan lelangit bagi 21 anak di Nusa Tenggara Timur (NTT) di RS Tentara (RST) Wirasakti Kota Kupang.
Kepala Program Studi Bedah Mulut dan Maksilofacial Fakultas Kedokteran Unair drg. Indra Mulyawan ditemui di RST Wirasakti Kupang, Jumat, mengatakan bahwa pelaksanaan operasi celah bibir dan lelangit dilaksanakan selama dua hari.
"Pelaksanaannya dimulai dari Kamis (12/6) dan terakhir hari ini," katanya.
Dia menjelaskan bahwa di hari pertama pelaksanaan operasi celah bibir dan lelangit itu diikuti oleh 13 pasien, sementara pada hari ini ada delapan pasien yang ditangani.
Pelaksanaan giat tersebut juga berkat dukungan dana dari organisasi Smile Train, yang fokus pada dukungan operasi celah bibir dan langit-langit, serta perawatan komprehensif lainnya untuk penderita sumbing.
Dia mengatakan bahwa kegiatan yang sama juga pernah dilaksanakan di Kota Kupang selama beberapa tahun terakhir dengan lokasi rumah sakit yang berbeda-beda.
"Tingginya kasus anak yang menderita celah bibir dan lelangit membuat kami setahun sekali datang ke Kupang untuk membantu," ujar dia.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mendapatkan tamu spesial yang juga dokter bedah gigi dan mulut dari RS di Singapura.
Sementara itu, Wakil Direktur Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Unair, drg Reza Al Fessi mengatakan bahwa pelaksanaan operasi tersebut bertujuan untuk menjalankan tri dharma perguruan tinggi dalam pengabdian kepada masyarakat.
Selain itu, pihaknya juga memiliki hubungan antara Unair dengan RST Wirasakti yang sudah terjadi sejak tahun 2017.
Sementara itu, dalam pelaksanaan operasi itu pihaknya menerjunkan kurang lebih tujuh dokter spesialis bedah mulut dan gigi, terdiri atas lima dokter spesialis dari Unair dan dua dokter spesialis dari RST Wirasakti, serta seorang dokter anestesi.
"Apa yang kami lakukan ini adalah panggilan jiwa dari kami, untuk bisa membuat mereka makan dan senyum serta sekolah, dan melafalkan bahasa dengan benar, dan harapannya tentu agar kita bisa mencapai Indonesia emas," ujar dia.
Pada kesempatan itu, YIS dan Smile Train juga memberikan bantuan kepada anak penderita bibir sumbing dan lelangit yang dioperasi di RST Wira Sakti.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: YIS dan Unair lakukan operasi celah bibir 21 anak di Kupang