Kupang (ANTARA) - Sebanyak 15 peserta mengikuti Lomba Barista yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia Nusa Tenggara Timur dalam rangka memeriahkan pelaksanaan Kupang Exotic 2025 di Kupang, Jumat.
Juri Lomba Barista BI NTT Kombes Pol Agustinus Christmas ditemui di sela-sela pelaksanaan Lomba Barista, Jumat, mengatakan bahwa ada beberapa hal yang dinilai dalam lomba tersebut.
"Yang dinilai dari para barista ini yang pertama masalah kreativitas serta perpaduan rasa," katanya.
Selain itu, ujar dia, bagaimana para peserta Lomba Barista mengkreasikan rasa lokal dengan menu-menu kopi dan kopi terbaik.
Sehingga, ujar pria yang pernah mendapat penghargaan sebagai Jenderal Kopi di NTT itu, bisa menghasilkan cita rasa lokal untuk kopi-kopi modern.
Dia juga menilai bahwa potensi wisata di NTT ini sangat bagus, dan komunitas yang sangat bagus dan menarik perhatian itu adalah kopi itu sendiri.
Sejumlah kopi dengan kualitas bagus itu tersebar di Pulau Flores, Timor, Sumba serta Pulau Alor.
Sementara itu seorang peserta Lomba Barista asal Sumba bernama Rivaldu Njurapa menilai pelaksanaan lomba dan penjurian sangat ketat.
"Saya mencoba mencari keberuntungan di sini, semoga bisa menang. Tadi sudah berusaha menampilkan terbaik," ujar pria yang baru kurang lebih satu tahun menjadi barista tersebut.
Dia berharap kegiatan seperti itu tetap dilaksanakan terus ke depannya, untuk mengasah kemampuan barista di NTT.
Rivaldo juga menilai bahwa anak-anak muda yang senang menjadi barista, namun sayangnya masih minim lowongan pekerjaan tersebut di Nusa Tenggara Timur.
