Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor B Laiskodat mengatakan pemerintahannya mulai tahun ini akan segera membangun kantor perdagangan di ibu kota negara Timor Leste, Dili, guna meningkatkan perekonomian kedua daerah yang berada dalam satu daratan Pulau Timor ini.
"Kami pastikan tahun ini kantor perdagangan NTT di Dili akan dibangun," katanya kepada wartawan di Kupang, Kamis (20/6) seraya menambahkan rencana tersebut sudah disampaikannya saat bertemu dengan pemerintah Timor Leste di Distrik Oecusse, Selasa (18/6).
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi NTT sangat serius menjalin kerja sama dengan pemerintah di bekas provinsi ke-27 Indonesia itu untuk mendukung pembangunan ekonomi di perbatasan kedua negara.
Menurut Viktor Laiskodat, NTT dan Timor Leste memiliki hubungan kultural dan sosial yang sangat kental karena punya akar budaya sama. "Kalau sudah dekat dengan hati pasti semua yang lain akan lancar. Kalau tidak cocok dengan hati, apapun pasti salah," tutur dia.
Ia menambahkan bahwa saat ini hubungan interaksi emosional antara kedua negara sedang diupayakan. "Kita sedang membangun komunikasi yang baik dengan Pak Xanana (Gusmao), Pak Fransisco Guterres, Pak Mari'e Alkatiri dan tokoh-tokoh Timor Leste lainnya," ucapnya.
Pemerintah Provinsi NTT, lanjut Gubernur Laiskodat, akan berupaya membangun hubungan perdagangan secara langsung dengan Timor Leste, serta terus berupaya untuk membangun hubungan ekonomi segitiga yang serius antara Kupang-Dili-Darwin, Australia Utara.
"Kita memiliki hubungan yang bisa segera dieksekusi untuk sebuah kerja sama. Saat ini, kami sedang berbicara serius dengan Menteri Ekonomi Timor Leste untuk membangun kerja sama di bidang ekonomi dengan Oecusse," katanya.
Baca juga: PLBN Amfoang Timur-Oecusse segera dibangun
Baca juga: PLBN Amfoang Timur akan dilengkapi dengan mal
