"Kami berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan untuk ikut mem-vote Goa Mabala sehingga berhasil meraih urutan kedua API 2019 yang diumumkan beberapa hari lalu di Jakarta," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sabu Raijua, Wellem L Rohi ketika dihubungi ANTARA dari Kupang, Senin (25/11).
Dia mengatakan, pihaknya merasa bangga karena penghargaan tersebut menunjukkan objek wisata Goa Mabala yang berada di Desa Eimau, Kecamatan Sabu Tengah, itu semakin dikenal secara luas berbagai kalangan.
Pihaknya optimistis penghargaan dengan kategori objek wisata terunik terpopuler ke depan akan berdampak pada meningkatnya arus kunjungan wisatawan ke kabupaten yang berada di wilayah selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur itu.
Baca juga: Objek wisata Kellaba Maja mulai ditata
Baca juga: Jangan abaikan masalah lahan di Kellaba Maja
"Kami yakin arus wisatawan akan meningkat ke depan seperti halnya di Kelabba Maja yang sebelumnya juga masuk nominasi API, saat ini semakin ramai dikunjungi," katanya.
Dia menambahkan, penghargaan ini menambah daftar objek wisata di Sabu Raijua yang masuk nominasi API. Sebelumnya, objek wisata bukit warna-warni Kelabba Maja telah meraih juara pertama API 2018 dengan kategori wisata surga tersembunyi terpopuler.
Dengan begitu, lanjut Wellem Rohi, sudah terdapat dua objek wisata unggulan yang memperkuat pariwisata di Sabu Raijua dan akan dipromosikan sebagai pintu masuk kunjungan wisatawan ke daerah setempat.
Dia menambahkan, selain itu, dengan adanya penghargaan tersebut maka pemerintah daerah ke depan juga akan fokus melakukan berbagai upaya pembenahan untuk berbagai aspek terkait di lokasi wisata.
"Memang saat ini di Goa Mabala sudah dibangun lopo-lopo, tempat kuliner, namun ke depan akan dibenahi lagi aspek lainnya karena sudah semakin dikenal wisatawan sehingga arus wisatawan juga akan bertambah," katanya.
Baca juga: Wisatawan diharapkan berhati-hati saat ke Kellaba Maja
