PLN NTT kawal pasokan listrik menjelang akhir tahun

id PLN NTT

PLN NTT kawal pasokan listrik menjelang akhir tahun

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur, Ignatius Rendroyoko (ketiga kanan) bersama sejumlah jajaran melakukan pemeriksaan kendaraan operasional dan berbagai peralatan lain dalam kegiatan apel siaga pasokan listrik menyambut Hari Raya Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 di Kupang, Selasa (Rabu, 11/12/2019). (ANTARA FOTO/HO-Humas PT PLN UIW NTT)

"Kami sudah mulai siagakan para personel kami di lapangan untuk mengawal pasokan listrik menyambut perayaan Natal hingga akhir tahun 2019 di NTT," kata Ignatius Rendroyoko..
Kupang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur menyiagakan personel untuk mengawal pasokan listrik menyambut Hari Raya Natal 2019 hingga akhir tahun di provinsi setempat.

"Kami sudah mulai siagakan para personel kami di lapangan untuk mengawal pasokan listrik menyambut perayaan Natal hingga akhir tahun 2019 di NTT," kata General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Timur, Ignatius Rendroyoko di Kupang, Rabu (11/12).

Dia mengatakan, pihaknya telah menggelar apel siaga pada Rabu ini bersama seluruh elemen atau unit kerja terkait untuk memastikan kesiapan personel guna pengawalan pasokan listrik hingga akhir 2019.

Dalam apel siaga tersebut, pihaknya juga memeriksa kesiapan sistem, alat pelindung diri, peninjauan kendaraan operasional dan peralatan lainnya yang digunakan untuk mengamankan kelistrikan menjelang hari raya.

Para petugas lapangan yang menjalani jadwal piket, lanjut dia, juga telah diminta untuk bekerja secara profesional dan selalu disiplin selama masa siaga.

Baca juga: PLN NTT bangun PLTPB hingga 115 MW
Baca juga: PLN NTT resmikan 3 unit PLTS untuk pulau-pulau kecil di Alor


Selain itu, memperhatikan aspek keselamatan dan kesehatan kerja, penggunaan alat pelindung diri, dan membatasi kegiatan pemeliharaan selama masa siaga.

"Saya sudah mengingatkan kembali agar memastikan kesiapan personil, peralatan dan armada pelayanan teknik untuk mempercepat pemulihan gangguan selama masa siaga ini," katanya.

Teerkait kondisi daya listrik di NTT saat ini, Ignatius mengatakan, laporan kesiapan sistem di 22 kabupaten/kota saat ini berstatus aman.

Dia menjelaskan, seluruh sistem kelistrikan di NTT saat ini memiliki daya mampu mencapai 273,81 mega watt (MW), dengan beban puncak 202,91 MW.

"Artinya untuk pasokan daya untuk kebutuhan kita di NTT masih cukup memadai karena surplus daya dengan kapasitas cadangan sebesar 53,11 MW," katanya.

Baca juga: Tahun 2020, PLN NTT janji semua desa di Amfoang sudah berlistrik
Baca juga: PLN tuntaskan pembangunan enam PLTS di NTT