Polda NTT bagi paket sembako untuk nelayan di Pulau Tikus

id NTT, Polda NTT, Kapolda NTT, pembagian sembako, bantuan untuk nelayan, nelayan Pulau Tikus,corona

Polda NTT bagi paket sembako untuk nelayan di Pulau Tikus

Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Hamidin saat menyerahkan bantuan sembako untuk warga nelayan terdampak pandemi COVID-19 di Pulau Tikus, Desa Sulamu, Kabupaten Kupang, Jumat (8/5/2020) (ANTARA/Humas Polda NTT)

Pembagian sembako ini untuk meringankan beban kebutuhan hidup masyarakat nelayan di Pulau Tikus yang juga terdampak pandemi COVID-19 ini.
Kupang (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) membagikan 300-an paket sembako kepada warga nelayan di Pulau Tikus, Desa Sulamu, Kabupaten Kupang, yang terdampak pandemi virus corona jenis baru (COVID-19).

"Pembagian sembako ini untuk meringankan beban kebutuhan hidup masyarakat nelayan di Pulau Tikus yang juga terdampak pandemi COVID-19 ini, " kata Kapolda NTT Inspektur Jenderal Polisi Hamidin, dalam keterangan yang diterima di Kupang, Jumat, (8/5).

Baca juga: Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Kupang bagikan sembako kepada warga
Baca juga: Polda NTT bagikan puluhan paket sembako untuk warga terdampak COVID-19


Hamidin didampingi Ketua Bhayangkari Daerah NTT Nyonya Julacmi Hamidin serta beberapa pejabat utama di Polda NTT menggunakan sejumlah speed boat menuju Pulau Tikus pada Jumat (8/5), untuk penyaluran bantuan sembako tersebut.

Paket sembako yang disalurkan berupa beras, mi instan, kopi, gula, serta sejumlah kebutuhan pokok lainnya yang telah dikemas dalam kantong berjumlah 300-an paket.

"Kami tahu bahwa dampak pandemi COVID-19 ini dirasakan cukup signifikan, termasuk pada para nelayan kita di NTT, oleh karena itu bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban rumah tangga mereka," katanya.

Selain bantuan sembako, Kapolda NTT bersama jajarannya juga membagikan 400 lembar masker secara gratis kepada masyarakat setempat.

Dalam kesempatan itu, Kapolda NTT juga mengimbau masyarakat setempat untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan selama beraktivitas untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Berbagai imbauan, seperti menjaga jarak fisik, jarak sosial, mencuci tangan, dan bentuk pencegahan lainnya, agar tetap diperhatikan seluruh elemen masyarakat, katanya.

Jenderal polisi bintang dua itu mengatakan, sesuai arahan pemerintah, pihaknya melalui jajaran hingga tingkat bawah juga secara aktif terus mendata masyarakat miskin terdampak COVID-19 yang belum mendapat bantuan sehingga bisa terlayani.

Baca juga: Polda NTT bagikan ribuan nasi bungkus melalui dapur umum

"Kita semua tentu berharap pandemi COVID-19 ini segera berakhir sehingga roda perekonomian di masyarakat kembali pulih," katanya.