Kupang (ANTARA) - Uskup Agung Kupang, Nusa Tenggara Timur, Mgr. Petrus Turang mendorong para jurnalis untuk memberitakan secara baik dan benar berbagai informasi kepada publik demi terwujudnya semangat bersama dalam mengatasi pandemi virus corona jenis baru (COVID-19).
"Para jurnalis Katolik hendaknya mewartakan yang baik dan benar sehingga kehadiran berita yang dipublikasikan dapat membangun citra yang menyatukan dan menyuburkan usaha bersama dalam mengatasi pandemi COVID-19," kata Uskup Agung dalam khotbahnya pada Hari Komunikasi Sosial sedunia ke-54 yang disampaikan melalui media streaming dari Gereja St.Yoseph Naikoten, Minggu (24/5/2020).
Ia mengapresiasi terhadap berbagai media yang terus menggelorakan semangat kebersamaan dalam dunia yang tidak luput dari berbagai berita yang memerosotkan kebersamaan.
Baca juga: Uskup ajak umat tingkatkan kepedulian hadapi COVID-19
Uskup Turang menyampaikan syukur atas semakin berkembangnya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang terjadi saat ini.
"Dunia komunikasi tumbuh dengan berbagai kemampuan yang luar biasa khususnya internet.Teknologi komunikasi yang moderen sangat membantu umat manusia untuk menyusun kisah atau cerita yang menyegarkan dalam semangat kebersamaan," tegasnya.
Menurutnya, pengalaman adanya ancaman bencana pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini menjadi cerita yang bermanfaat bagi generasi mendatang.
"Bagaimana membangun kehidupan yang selaras dalam kondisi kehidupan yang sulit akibat pandemi COVID-19. Semua kita mengambil bagian dalam kisah ini," tegasnya.
Baca juga: Uskup Agung Kupang berdoa untuk korban corona virus
Ia mengatakan selama pandemi COVID-19 seluruh keluarga Katolik telah menggunakan teknologi komunikasi sosial secara baik dan benar dalam membangun persaudaraan hubungan sosial melalui cerita yang menyejukkan dengan mendorong perbaikan hidup secara bersama.
Uskup Turang menegaskan manusia berakal budi selalu membangun ingatan secara kolektif dalam bentuk kisah dan cerita yang disampaikan dari generasi ke generasi.
"Rantai bahasa amat penting dalam mengembangkan budaya komunikasi yang berkelanjutan secara manusiawi," katanya.
Dikatakannya, kemampuan manusia untuk menuliskan kisah telah melestarikan nilai-nilai budaya yang telah berkembang dalam kehidupan manusia seperti nilai kepahlawanan, keberanian dan kejujuran.
Baca juga: Uskup Agung Kupang: Mari kita taati protokol penanganan COVID-19
Pada kesempatan itu juga Uskup Mgr. Petrus Turang menyampaikan selamat hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriyah bagi seluruh umat muslim yang dirayakan bertepatan dengan perayaan Hari Komunikasi Sosial sedunia ke-54.
Uskup dorong media di NTT beritakan pandemi COVID-19 secara benar
Para jurnalis Katolik hendaknya mewartakan yang baik dan benar sehingga kehadiran berita yang dipublikasikan dapat membangun citra yang menyatukan dan menyuburkan usaha bersama dalam mengatasi pandemi COVID-19