Kupang (ANTARA) - Gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, menyebutkan masih ada sembilan orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu yang masih menjalani karantina terpusat.
Hal itu dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Manggarai, Lodovikus D Moa saat dihubungi, Senin, (9/11).
Baca juga: Manggarai renovasi stadion antisipasi peningkatan kasus COVID
Ia mengatakan, sejak pandemi COVID-19 melanda kabupaten di Pulau Flores ini sudah 68 warga setempat terpapar COVID-19.
Dari 68 orang itu, terdapat 58 orang yang telah dinyatakan sembuh dari paparan virus Corona.
Menurut dia, pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh di daerah ini sangat tinggi.
Sejak kasus COVID-19 melanda daerah ini telah menyebabkan satu pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia.
"Ada satu pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Manggarai yang meninggal dunia akibat paparan COVID-19," ujar Lodovikus.
Sembilan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu masih menjalani karantina terpusat di Stadion Olahraga Golodukal, Ruteng.
Baca juga: Pemerintah pusat bangun fasilitas air bersih Rp3,6 miliar di Manggarai
Ia berharap masyarakat Manggarai untuk tetap mengikuti protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran COVID-19 seperti menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun serta menjaga jarak sehingga tidak mudah terpapar COVID-19.
Sembilan pasien Corona di Manggarai masih dirawat
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Manggarai Fannsy Jahang (kanan) saat melihat secara langsung renovasi ruangan stadion guna mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19 di daerah itu. (Antara/HO- istimewa)
Sejak pandemi COVID-19 melanda kabupaten di Pulau Flores ini sudah 68 warga setempat terpapar COVID-19
