KPUD Belu utamakan distribusi logistik ke daerah terpencil

id Belu, NTT, Piilkada,logistik pilkada ,pilkada belu

KPUD Belu utamakan distribusi logistik ke daerah terpencil

Dokumentasi anggota Linmas memikul logistik Pemilu 2019 ke TPS terpencil di Kecamatan Lamaknen Selatan, Kabupaten Belu, NTT, Selasa (16/4/2019). ANTARA FOTO/Kornelis Kaha

Jadi tadi kami mulai distribusikan logistik untuk delapan kecamatan terpencil yang memang membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak untuk pendistribusian
Kupang (ANTARA) - KPUD Kabupaten Belu di NTT mengutamakan mendistribusikan logistik surat suara atau logistik Pilkada Serentak 2020 yang akan dilakukan pada Rabu (9/12) mendatang ke daerah-daerah yang tempat pemungutan suaranya terpencil.

"Jadi tadi kami mulai distribusikan logistik untuk delapan kecamatan terpencil yang memang membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak untuk pendistribusian," kata Ketua KPUD Kabupaten Belu, Michael Nahak, saat dihubungi ANTARA dari Kupang, Senin, (7/12).

Hal ini disampaikan berkaitan dengan persiapan logistik Pilkada serentak 2020 di kabupaten itu, khususnya dalam hal pendistribusian logistik ke sejumlah TPS di kabupaten itu.

Baca juga: KPU Belu pastikan penerapan prokes di TPS secara ketat

Ia mengatakan, delapan kecamatan yang paling diutamakan pendistribusian akibat terpencil itu antara lain, Kecamatan Lamaknen, Kecamatan Lamaknen Selatan, Kecamatan Raihat, Kecamatan Laisiolat, Kecamatan Tasifeto Timur, Kecamatan Kakuluk Mesak, Kecamatan Raimanuk, Kecamatan Nanaek, serta Kecamatan Tasifeto Utara.

Sementara 12 kecamatan sisanya baru akan didistribusikan pada Selasa (8/12) karena berada di sekitaran Atambua, ibu kota Kabupaten Belu.

"Untuk kecamatan dalam kota dan sekitarnya sebagian akan dilakukan hari ini, tetapi sebagian lagi baru akan dilakukan pendistribusian. Toh tidak memakan banyak waktu juga," ujar dia.

Sementara itu terkait surat suara, yang rusak sudah ada penggantinya dan sudah dikirim semua ke beberapa TPS terpencil. Sampai sejauh ini semua proses pendistribusian berjalan dengan sangat baik.

Sementara itu Juru bicara KPUD Kabupaten Sumba Barat, Teguh Rahardjo, mengatakan, "Kalau di Sumba Barat, lokasi pendistribusiannya hanya butuh waktu satu jam saja. Sehingga baru akan dilakukan pendistribusian pada Rabu besok."

Baca juga: KPU Belu tambah TPS cegah kerumunan massa di pilkada

Ia juga mengatakan bahwa alasan baru akan dilakukan pendistribusian ke sejumlah kecamatan itu pada Rabu (8/12) besok juga karena memang daerah tersebut hanya memiliki enam kecamatan.

Setiap kecamatan ia mengatakan menyiapkan dua truk untuk pendistribusian, yang dimulai dari kecamatan hingga ke TPS yang ada di desa-desa di kabupaten itu.

Iapun berharap agar pelaksanaan Pilkada di NTT khususnya di wilayah Sumba Barat berjalan dengan aman dan lancar sehingga tak menimbulkan konflik yang panjang.