Labuan Bajo (ANTARA) - Tiga orang terduga pelaku pencurian terumbu karang mengaku mengambil terumbu karang jenis "soft coral" di kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
"Kami ditangkap saat sedang mencuri karang," kata salah seorang pelaku berinisial R (23) kepada wartawan di Labuan Bajo, Selasa, (26/10).
R merupakan warga Pulau Boleng yang bersama K (25) dan F (14) warga Pulau Papagarang mengambil karang menggunakan perahu motor dengan mesin 7,5 PK.
Mereka diamankan petugas Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) Labuan Bajo saat sedang melancarkan aksi mengambil karang di wilayah Pulau Siaba Besar Bagian Barat.
R menuturkan mereka ditangkap sekitar pukul 08.00 Wita. Mereka mengambil karang lembut ("soft coral") dan karang keras sebanyak empat ember.
Dia menyebutkan terumbu karang tersebut akan dijual kepada seorang warga Pulau Papagarang berinisial W dengan harga Rp10 ribu per tiga batang.
Para petugas BTNK yang sedang melakukan patroli langsung mengamankan ketiga pelaku dan membawa mereka ke Labuan Bajo.
Baca juga: Petugas tangkap tiga pencuri terumbu karang di perairan Taman Nasional Komodo
Kini BTNK sendiri sedang membangun komunikasi dengan Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kupang untuk mengetahui jenis dan status perlindungan terumbu karang yang telah dicuri tersebut.
Baca juga: Pemandu wisata alam yang digigit komodo jalani pemulihan
"Tim Stasiun PSDKP Kupang akan ke Labuan Bajo untuk mengidentifikasi jenis terumbu karang yang telah dicuri itu," kata Kepala Satuan Polisi Kehutanan BTNK Labuan Bajo Julizar Riduan.