Kupang (ANTARA) - Umat Keuskupan Agung Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyambut gembira dan menaruh harapan besar atas pengangkatan RD Hironimus Pakaenoni sebagai Uskup Agung Kupang oleh Sri Paus Fransiskus hari ini.
"Gembalakanlah domba-dombaKu adalah moto dari Uskup Agung Kupang terpilih dan benar-benar menjadi tugas yang mulia," kata umat dari Paroki Kristus Raja Katedral Kupang Oan Wutun (32) di Kupang, Sabtu, (9/3/2024) malam.
Sri Paus Fransiskus telah mengangkat RD Hironimus Pakaenoni sebagai Uskup Agung Kupang menggantikan Mgr Petrus Turang yang telah mengajukan pengunduran diri dan kini menjadi Emeritus Uskup Agung Kupang.
Pengumuman pengangkatan itu disampaikan oleh Mgr Petrus Turang dalam perayaan ekaristi di Gereja Santa Maria Assumpta Kupang.
Pengangkatan itu pun menuai pujian dari banyak umat Katolik di Kota Kupang.
Oan berharap uskup terpilih ini dapat menjalankan tugas dan pelayanan dalam Keuskupan Agung Kupang dengan riang gembira dan seturut injil.
"Selamat melayani umat dengan hati yang riang gembira, Yang Mulia," ucap Oan.
Sementara itu Jacoba (53) tampak menyeka airmata saat menyaksikan pengangkatan uskup terpilih itu secara daring.
Ia menyebut Ketua Komisi Kerasulan Awam di Keuskupan Agung Kupang itu layak menjadi uskup yang baru karena ketaatan dan dedikasi pada hidup membiara.
"Uskup terpilih kita ini sudah menjalani imamat selama 26 tahun dan inilah bukti ketekunan beliau dalam doa," kata Jacoba.
Mgr Petrus Turang menyampaikan ajakan Paus Fransiskus untuk menyambut Uskup Agung Kupang terpilih sepenuh hati sebagai gembala dari Kristus.
Paus Fransiskus juga menyampaikan rasa syukur dan penghormatan mendalam atas pelayanan yang murah hati dari Mgr Petrus Turang bagi Keuskupan Agung Kupang karena berada dekat umat Allah dan memelihara kemajuan umat dalam melayani gereja.
"Selamat melayani dalam kegembiraan injil dengan moto Gembalakanlah dombaku-dombaku," kata Mgr Petrus Turang yang kini mendapatkan amanah sebagai Administrator Apostolik Keuskupan Agung Kupang kepada uskup terpilih.
Adapun tugas baru itu akan diemban oleh Mgr Petrus Turang sampai uskup terpilih mengambil alih pemerintahan gerejani atau kuasa kegembalaan secara kanonik sesudah ditahbiskan menjadi uskup.
Baca juga: Pj. Bupati Manggarai Timur temui Uskup Ruteng
Baca juga: China merestui pengangkatan dua uskup baru
Baca juga: Uskup Ruteng tekankan pentingnya etika dalam kepemimpinan politik