Simak rekomendasikan saham pilihan perdagangan menurut Analis

id Saham,Pasar Modal,Pasar Saham

Simak rekomendasikan saham pilihan perdagangan menurut Analis

Ilustrasi - Karyawan memantau pergerakan harga saham di salah satu kantor perbankan di Jakarta. (ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc/aa.)

...posisi IHSG diperkirakan masih berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii] skenario merah, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji level 7.625 sampai 7.680
Jakarta (ANTARA) - Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana alias Didit menyampaikan bahwa secara teknikal target penguatan minimal IHSG yang diberikan di level 7.625 sudah tercapai, dan selama IHSG masih mampu berada di atas area support 7.518, maka best case, posisi IHSG sedang berada di awal wave [iii] atau wave 5.

"Namun, sebagai worst case, posisi IHSG diperkirakan masih berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii] skenario merah, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji level 7.625 sampai 7.680, selanjutnya IHSG akan rawan terkoreksi kembali ke area 7,347," ujar Didit sebagaimana MNC Sekuritas Daily Scope Wave di Jakarta, Rabu, (16/10).

Lanjutnya, IHSG berpotensi dalam rentang area level support 7.518 atau 7.449 dan level resistance 7.633 atau 7.726.

Adapun, berikut rekomendasi saham MNC Sekuritas secara teknikal yang menarik untuk dicermati pada perdagangan hari ini, Rabu (16/10).


PT Astra International Tbk (ASII)

ASII bergerak flat ke level 4.930 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Diperkirakan, posisi ASII saat ini sedang berada di akhir wave [iv] dari wave 3, sehingga koreksi ASII diperkirakan akan relatif terbatas.

Rekomendasi : Buy on Weakness
Target Harga : 5.075 sampai 5.225
Stoploss : Di bawah 4.640


PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

BBRI menguat 0,41 persen ke level 4
920 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA60. Diperkirakan, posisi BBRI saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C pada best case skenario.

Rekomendasi : Buy on Weakness
Target Harga : 5.175 sampai 5.425
Stoploss : Di bawah 4.760


PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)

SRTG menguat 1,30 persen ke level 2.320 disertai dengan munculnya volume pembelian, pergerakannya pun masih relatif sideways. Selama masih mampu berada di atas 2,250 sebagai stoplossnya, maka posisi SRTG saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [v] dari wave 1.

Rekomendasi : Speculation Buy
Target Harga : 2.480 sampai 2.620
Stoploss : Di bawah 2.250

PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

INCO terkoreksi 0,95 persen ke level 4.170 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 4,030 sebagai stoplossnya, maka posisi INCO saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (v) dari wave [iii].

Rekomendasi : Buy on Weakness
Target Harga : 4.340 sampai 4.530
Stoploss : Di bawah 4.030

Sementara itu, pada perdagangan Selasa (15/10) kemarin, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp339,77 miliar di semua pasar dan senilai Rp289,52 miliar di pasar reguler.

Di sisi lain, mereka tercatat melakukan pembelian bersih senilai Rp50,25 triliun di pasar negosiasi 

Baca juga: IHSG sore ditutup menguat di tengah 'wait and see' terhadap kabinet baru

Baca juga: Bursa saham Indonesia mulai bangkit