Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dalam tahun 2019 mencapai Rp6 triliun.
"Tahun ini RPJMD ditargetkan Rp6 triliun, Artinya ada terjadi kenaikan dibandingkan tahun 2018 yang jumlahnya mencapai Rp5,7 triliunan," kata Kepala Dinas Penanaman Modal NTT Marsianus Djawa kepada Antara di Kupang, Minggu (14/4).
Hal ini disampaikan berkaitan dengan progres investasi di NTT selama beberapa tahun terakhir ini guna mendongkrak pertumbuhan ekonomi di provinsi berbasis kepulauan itu.
Ia menjelaskan dinaikannya RPJMD Pemprov NTT itu karena pada tahun sebelumnya NTT berhasil melampaui target sebesar Rp6,2 triliun.
"Artinya jika diprosentasekan ada kenaikan investasi di NTT ini yakni mencapai 108,46 persen," ujar dia.
Mantan Kepala Inspektorat Wilayah NTT ini menambahkan bahwa pihaknya optimis target tahun RPJMD 2019 itu dapat tercapai jika sektor industri khususnya garam digarap secara baik.
Baca juga: Investasi untuk pembangunan bendungan di NTT mencapai Rp3 triliun
Selain itu juga sektor pariwisata juga menunjukan perkembangan yang sangat bagus dalam beberapa tahun terakhir ini.
Ia menambahkan selama ini investasi di sektor kelistrikan menempati urutan pertama yakni mencapai angka Rp2,5 triliun, disusul sektor perkebunan yang mencapai angka Rp2 triliun.
Ia menambahkan bahwa tahun 2019 pihaknya yakin benar akan mencapai target RPJMD itu, jika target yang diberikan nasional sebesar Rp7 triliun tercapai.
Sektor garam sendiri saat ini menjadi fokus juga dari Gubernur NTT Viktor B Laiskodat. dalam beberapa pertemuan dengan wartawan di Kupang, ia menilai NTT dapat menjadi daerah yang kaya jika sektor garam diperhatikan dan dikelola secara baik.
Setiap tahun realisasi perkembangan investasi di NTT memang terus meningkat. Ia mengambil sampel, pada tahun 2016, misalnya, target RPJMD NTT mencapai Rp2,7 triliun namun realisasinya mencapai Rp3 triliunan.
Pada tahun 2017 RPJMD NTT naik menjadi Rp3,7 triliunan, namun realisasinya kembali melampaui target yakni mencapai Rp4,4 triliunan.
Baca juga: Pertumbuhan investasi di NTT belum merata
Baca juga: Investor hendaknya memperhatikan kesejahteraan rakyat
Rp6 triliun target NTT dalam RPJMD 2019
Pembangun jaringan pembangkit listrik di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Pulau Flores ikut mendorong pertumbuhan investasi di NTT. (ANTARA Foto/BUMN)
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menargetkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dalam tahun 2019 mencapai Rp6 triliun.
