No results found.
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Sabtu, 28 Juni 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Untuk mengakhiri dualisme, Moeldoko-Fadli Zon tunjuk Sudaryono jadi Ketum HKTI

      Untuk mengakhiri dualisme, Moeldoko-Fadli Zon tunjuk Sudaryono jadi Ketum HKTI

      Jumat, 27 Juni 2025 10:12

      Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Pesawat Saudi Airlines membawa jamaah haji mendarat darurat di Bandara Kualanamu

      Selasa, 17 Juni 2025 15:24

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Kemenag resmi membuka tahap seleksi MQK Nasional ke-8 berbasis komputer

      Selasa, 17 Juni 2025 14:25

      PT Telkom menekankan pentingnya keberadaan data center di Indonesia

      PT Telkom menekankan pentingnya keberadaan data center di Indonesia

      Rabu, 11 Juni 2025 18:07

      Kemendagri akan mempertemukan Gubernur Aceh-Sumut selesaikan status pulau

      Kemendagri akan mempertemukan Gubernur Aceh-Sumut selesaikan status pulau

      Rabu, 11 Juni 2025 17:57

  • Daerah
    • Pemkot Kupang mendorong sinkronisasi program strategis dalam RKPD 2026

      Pemkot Kupang mendorong sinkronisasi program strategis dalam RKPD 2026

      25 June 2025 3:48 Wib

      Mendukbangga cek dadakan  keluarga risiko stunting di Kota Kupang

      Mendukbangga cek dadakan keluarga risiko stunting di Kota Kupang

      25 June 2025 3:46 Wib

      Mendukbangga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Lembata

      Mendukbangga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Lembata

      25 June 2025 3:45 Wib

      Polda NTT menggelar jalan santai dengan masyarakat sambut HUT Bhayangkara

      Polda NTT menggelar jalan santai dengan masyarakat sambut HUT Bhayangkara

      25 June 2025 3:44 Wib

      Pesawat yang ditumpangi Mendukbangga gagal mendarat di Bandara Larantuka

      Pesawat yang ditumpangi Mendukbangga gagal mendarat di Bandara Larantuka

      24 June 2025 15:15 Wib

  • Lintas Daerah
    • BMKG memprakirakan mayoritas Indonesia berawan hingga hujan pada Jumat

      BMKG memprakirakan mayoritas Indonesia berawan hingga hujan pada Jumat

      27 June 2025 10:17 Wib

      BMKG memprakirakan hujan ringan di sebagian besar Indonesia

      BMKG memprakirakan hujan ringan di sebagian besar Indonesia

      26 June 2025 13:14 Wib

      BMKG memprakirakan sebagian besar RI diguyur hujan ringan pada Minggu

      BMKG memprakirakan sebagian besar RI diguyur hujan ringan pada Minggu

      22 June 2025 9:30 Wib

      BMKG: Mayoritas kota besar di Indonesia diprakirakan hujan dan berawan

      BMKG: Mayoritas kota besar di Indonesia diprakirakan hujan dan berawan

      20 June 2025 6:57 Wib

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah alami hujan ringan Kamis

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah alami hujan ringan Kamis

      19 June 2025 12:00 Wib

  • Ekonomi
    • AP Indonesia mendirikan booth di Kupang Exotic bantu promosi pariwisata

      AP Indonesia mendirikan booth di Kupang Exotic bantu promosi pariwisata

      6 jam lalu

      Wagub NTT menilai Kupang exotic run tingkatkan sport Tourism

      Wagub NTT menilai Kupang exotic run tingkatkan sport Tourism

      6 jam lalu

      Pemkot Kupang upayakan SABOAK jadi pusat pertumbuhan ekonomi baru

      Pemkot Kupang upayakan SABOAK jadi pusat pertumbuhan ekonomi baru

      14 jam lalu

      Fary Francis ditunjuk menjadi Komut dan Komisaris Independen PT Taspen

      Fary Francis ditunjuk menjadi Komut dan Komisaris Independen PT Taspen

      27 June 2025 19:05 Wib

      Sejumlah peserta meramaikan Lomba Barista yang digelar BI NTT di Kupang

      Sejumlah peserta meramaikan Lomba Barista yang digelar BI NTT di Kupang

      27 June 2025 19:04 Wib

  • Politik & Hukum
    • KPK menangkap enam orang dalam OTT di Sumatera Utara

      KPK menangkap enam orang dalam OTT di Sumatera Utara

      12 jam lalu

      Wali Kota Kupang tanggapi pemandangan umum atas pelaksanaan APBD 2024

      Wali Kota Kupang tanggapi pemandangan umum atas pelaksanaan APBD 2024

      14 jam lalu

      Gubernur NTT mendukung implementasi pidana nonpenjara dalam UU KUHP

      Gubernur NTT mendukung implementasi pidana nonpenjara dalam UU KUHP

      15 jam lalu

      KPK menduga lebih dari satu vendor terlibat dalam pengadaan mesin EDC

      KPK menduga lebih dari satu vendor terlibat dalam pengadaan mesin EDC

      27 June 2025 10:09 Wib

      Presiden Prabowo targetkan dalam empat tahun semua desa dialiri listrik

      Presiden Prabowo targetkan dalam empat tahun semua desa dialiri listrik

      26 June 2025 20:01 Wib

  • Kesra
    • Menteri P2MI meresmikan Migrant Center pertama di Indonesia

      Menteri P2MI meresmikan Migrant Center pertama di Indonesia

      27 June 2025 10:07 Wib

      BPOLBF menyampaikan dua catatan evaluasi kecelakaan di destinasi wisata

      BPOLBF menyampaikan dua catatan evaluasi kecelakaan di destinasi wisata

      25 June 2025 3:49 Wib

      Wakil Wali Kota Kupang menyampaikan nota penjelasan LKPJ 2024

      Wakil Wali Kota Kupang menyampaikan nota penjelasan LKPJ 2024

      25 June 2025 3:47 Wib

      100 personel TNI AD bantu bangun huntara korban erupsi Lewotobi laki laki

      100 personel TNI AD bantu bangun huntara korban erupsi Lewotobi laki laki

      21 June 2025 23:07 Wib

      Pertamina salurkan sejumlah bantuan untuk korban erupsi gunung Lewotobi

      Pertamina salurkan sejumlah bantuan untuk korban erupsi gunung Lewotobi

      21 June 2025 13:10 Wib

  • Olahraga
    • Piala Dunia Amtarklub 2025 - Manchester City hantam Juventus 5-2

      Piala Dunia Amtarklub 2025 - Manchester City hantam Juventus 5-2

      27 June 2025 10:15 Wib

      CR7 resmi perpanjang kontrak di Al-Nassr hingga 2027

      CR7 resmi perpanjang kontrak di Al-Nassr hingga 2027

      26 June 2025 21:12 Wib

      Nova targetkan jaring 30 pemain untuk tim baru U-17

      Nova targetkan jaring 30 pemain untuk tim baru U-17

      26 June 2025 19:58 Wib

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Inter Milan lolos 16 besar setelah kalahkan River Plate 2-0

      Piala Dunia Antarklub 2025 - Inter Milan lolos 16 besar setelah kalahkan River Plate 2-0

      26 June 2025 13:24 Wib

      Lionel Messi pemain bergaji tertinggi di MLS dua tahun beruntun

      Lionel Messi pemain bergaji tertinggi di MLS dua tahun beruntun

      26 June 2025 13:16 Wib

  • Hiburan
    • Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      Firsta Yufi Amarta asal Jatim dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2025

      03 May 2025 9:09 Wib

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      Pihak keluarga membantah kabar Titiek Puspa meninggal dunia

      10 April 2025 15:36 Wib

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      Kemenkeu menyederhanakan regulasi jaga ekonomi dari turbulensi global

      10 April 2025 15:29 Wib

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      Sejumlah selebritas merayakan Lebaran pertama setelah jadi mualaf

      30 March 2025 22:57 Wib

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      Daftar aplikasi dan situs yang mempermudah perjalanan mudik Lebaran 2025

      30 March 2025 19:31 Wib

  • Internasional
    • Serangan AS dilaporkan  gagal melucuti nuklir Iran, Gedung Putih membantah

      Serangan AS dilaporkan gagal melucuti nuklir Iran, Gedung Putih membantah

      25 June 2025 19:32 Wib

      Iran meluncurkan serangan rudal ke pangkalan militer AS di Qatar

      Iran meluncurkan serangan rudal ke pangkalan militer AS di Qatar

      24 June 2025 9:40 Wib

      Awal dari epilog perang Iran-Israel?

      Awal dari epilog perang Iran-Israel?

      24 June 2025 9:34 Wib

      Iran menuntut tindakan hukum setelah AS serang fasilitas nuklirnya

      Iran menuntut tindakan hukum setelah AS serang fasilitas nuklirnya

      23 June 2025 6:11 Wib

      Paus Leo mendesak perang di Timur Tengah segera diakhiri

      Paus Leo mendesak perang di Timur Tengah segera diakhiri

      23 June 2025 6:09 Wib

  • Artikel
    • Komitmen Vladimir Putin terhadap negara-negara sekutu (Bagian 5/Tamat)

      Komitmen Vladimir Putin terhadap negara-negara sekutu (Bagian 5/Tamat)

      4 jam lalu

      Sikap Vladimir Putin terhadap konflik Israel-Iran (Bagian 4)

      Sikap Vladimir Putin terhadap konflik Israel-Iran (Bagian 4)

      5 jam lalu

      Sikap Vladimir Putin terhadap perang Ukraina (Bagian 3)

      Sikap Vladimir Putin terhadap perang Ukraina (Bagian 3)

      5 jam lalu

      Putin lihat Indonesia bergerak menjadi negara maju(Bagian 2)

      Putin lihat Indonesia bergerak menjadi negara maju(Bagian 2)

      5 jam lalu

      Putin menjamu 14 pimpinan kantor berita terkemuka di dunia (Bagian 1)

      Putin menjamu 14 pimpinan kantor berita terkemuka di dunia (Bagian 1)

      5 jam lalu

  • Foto
    • Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Dampak Kemarau di NTT

      Dampak Kemarau di NTT

  • Video
    • POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Wapres Gibran nikmati pertunjukkan seni budaya di Kupang bersama warga

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Melihat prosesi Laut Hantar Tuan Meninu, tradisi sakral Semana Santa

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

      Mahasiswi pemasok anak ke eks Kapolres Ngada jadi tersangka

Logo Header Antaranews NTT

Artikel - Belajar dari semangat pedagang sayur Bapak Uku

id Pedagang sayur Selasa, 22 Oktober 2019 13:00 WIB

Image Print
Artikel - Belajar dari semangat pedagang sayur Bapak Uku

Titus Teti, seorang pedagang sayur di Kabupaten Kupang, NTT yang mampu menyekolahkan ketujuh orang anaknya hingga jenjang sarjana. (ANTARA/Maria Klau)

"Saya kadang khawatir dengan umur yang sudah rentan tetapi bapak masih pikul berat dan berjalan jauh menjual sayur-sayurnya," kata Frid Teti.

Kupang (ANTARA) - Pedagang sayur merupakan salah satu dari sekian banyak pekerjaan yang dilakukan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Di Kecamatan Kupang Tengah, khususnya di Desa Mata Air, sebagian masyarakatnya bekerja sebagai petani dan pedagang sayur, sebab kawasan tersebut memiliki sumber air yang sangat melimpah untuk bercocok tanam.

Titus Teti (65), misalnya, merupakan salah seorang warga Desa Mata Air yang bekerja sebagai pedagang sayur. Ia sudah melakoni pekerjaan tersebut hampir 11 tahun lamanya.

"Saya sudah berjualan dari tahun 2008," kata pria berambut ubanan itu saat ditemui di kebun sayur Desa Mata Air, Rabu (16/10). Tampak sebuah meja kayu yang diletakkan di depan halaman rumahnya untuk berjualan sayur.

Sambil mengatur dagangannya, tidak lupa Titus sesekali menawarkan sayur-sayur tersebut kepada orang-orang yang tengah melewati di depan rumahnya.

Rutinitas tersebut Titus lakukan setiap hari, mulai dari pagi hingga malam hari. Berdagang di depan rumah baru saja dilakukan Titus dalam tiga tahun belakangan ini.

Sebelumnya, ia menjual sayur-sayurannya sebagai pedagang keliling. Ia melangkahkan kakinya dari rumah ke rumah sambil menawarkan aneka sayur kepada warga setempat.

Bapak Uku, demikian Titus Teti yang biasa disapa warga setempat, biasanya memikul jualannya menggunakan sebatang tongkat yang terbuat dari bambu atau biasa disebut warga di daerah itu dengan sebutan Lalepak.

Dari kedua sisi Lalepak tersebut, digantunglah sayur-sayuran yang dikemas dalam karung. Berbagai jenis sayur, seperti kangkung, kacang panjang, peria, terung, dan sawi tersusun rapi dalam karung itu.

Ia berjalan dari rumah ke rumah untuk menawarkan dagangannya mulai dari pagi hingga menjelang senja hari.

Sayur-sayuran yang dijual tersebut merupakan hasil keringat dari ladangnya sendiri. Namun, usaha Bapak Uku tersebut tidaklah begitu banyak karena keterbatasan modal.

Baca juga: Masyarakat NTT harus gemar Konsumsi Sayuran

Pedagang sayur mayur di Pasar Baturaja, OKU mengeluhkan sepinya pembeli akibat lonjakan harga hingga mencapai dua kali lipat dari sebelumnya. (ANTARA FOTO/Edo Purmana)

Memasuki usia senja, Bapak Uku memutuskan untuk tidak lagi menanam sayur secara berkeliling. Ia sekarang hanya kulakan sayur-sayuran di Pasar Oesapa atau Pasar Oesao, untuk kemudian menjualnya kembali.

"Sekarang sudah tidak menanam sayur lagi, saya hanya membeli di pasar kemudian menjualnya," ujar Bapak Uku. Dari hasil jualannya itu, ia mengaku tidak mendapat keuntungan yang relatif besar.

"Kalau ramai pembeli sehari bisa dapat Rp50.000 sampai Rp100.000, kalau sepi sayurnya dibawa pulang walau hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehari-hari," kata dia.

Meskipun penghasilan yang diperoleh tidak terlalu besar, tetapi Bapak Uku masih sempat menyisihkan sebagian pendapatan dari berjualan itu untuk kepentingan biaya sekolah anak-anaknya.

Ia memiliki keinginan yang besar untuk mengubah nasib kehidupan anak-anaknya menjadi lebih baik dengna menyekolahkan anak-anak hingga lulus Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Biar pun saya hanya hidup seperti ini asalkan anak-anak saya bisa merasakan nikmatnya bangku sekolah," ujar bapak tujuh orang anak itu sambil tersenyum.

Dengan hidup apa adanya, Bapak Uku tetap mengutamakan pendidikan ketujuh anaknya tersebut. Segala upaya, ia lakukan agar anak-anaknya tidak putus sekolah.

Tak disangka, keenam anaknya kini berhasil menyelesaikan pendidikan di bangku SMA dan sekarang tersisa putri bungsunya yang masih menempuh pendidikan di SMAN 4 Kupang.

Bukan itu saja, bahkan Bapak Uku juga telah berhasil membawa salah seorang anaknya menyandang gelar Sarjana Pendidikan Kimia dari Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

Suatu kebanggaan tersendiri bagi Bapak Uku dan isterinya, Mama Mia, dengan segala daya juang untuk dapat menyekolahkan anak-anak mereka. Ia ingin anak-anaknya tidak seperti dirinya yang hanya seorang pedagang sayur.

Aqso (kiri) menyajikan sepiring ketupat sayur saat berjualan di Jalan Gerbang Pemuda samping jalan layak Ladogi saat acara pelantikan presiden dan wakil presiden, Minggu (20/10/2019) (ANTARA/Laily Rahmawaty)
"Bapaknya boleh seorang pedagang sayur, tetapi anak-anaknya janganlah, setidaknya mereka bisa bekerja di kantoran," kata dia berharap.

Di mata anak-anaknya, Bapak Uku adalah pahlawan yang tegar berjuang melawan kerasnya hidup dan juga adalah teman dalam melewati suka maupun duka kehidupan. Tidak jarang anak-anaknya juga ikut membantu berjualan tanpa rasa malu dengan teman-teman mereka.

Keseharian Bapak Uku yang harus memikul beban di pundaknya dan berjalan berkilo-kilo meter membuat anak-anaknya cukup khawatir dengan kondisi kesehatannya.

"Saya kadang khawatir dengan umur yang sudah rentan tetapi bapak masih pikul berat dan berjalan jauh menjual sayur-sayurnya," kata Frid Teti, salah seorang anaknya yang bergelar sarjana pendidikan itu.

"Kadang bapak terlihat lelah sehingga kami menyuruhnya untuk beristirahat tetapi selalu saja berkata, tidak apa-apam bapak masih bisa..," kata dia menjelaskan.

Frid juga mengatakan walaupun dengan penghasilan seadanya, orang tuanya tetap mempunyai niat yang kuat untuk menyekolahkan anak-anaknya.

"Kami merasa beryukur dan bangga karena walaupun dengan penghasilan orang tua yang pas-pasan hanya untuk kebutuhan sehari-hari, namun masih bisa membiayai sekolah dan kuliah kami sampai selesai tanpa kendala sedikit pun," kata Frid yang kini sudah menjadi pegawai di laboratorium kimia Unwira Kupang.

Kini, semangat dan kerja keras Bapa Uku telah terbayar dengan berhasil membawa anak-anaknya memegang ijazah dan bahkan telah bekerja seperti yang diimpikannya.

Begitulah potret hidup seorang pedagang sayur dari Desa Mata Air, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur yang terus bekerja hanya untuk mengubah perjalanan nasib anak-anaknya.

Pedagang sayur-mayur di Pasar Baru Tanjungpinang. (ANTARA/Nikolas Panama/am).

Pewarta : Maria Klau & Laurensius Molan
Editor: Laurensius Molan
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Pemkab Mabar mendorong petani tanam sayur untuk dukung MBG

Pemkab Mabar mendorong petani tanam sayur untuk dukung MBG

Senin, 21 April 2025 9:42 Wib

Desa di Flores Timur tanam sayur di halaman untuk ketahanan pangan

Desa di Flores Timur tanam sayur di halaman untuk ketahanan pangan

Sabtu, 11 Maret 2023 18:37 Wib

Polisi uji forensik potongan jari ditemukan dalam sayur

Polisi uji forensik potongan jari ditemukan dalam sayur

Jumat, 16 Desember 2022 6:00 Wib

Polisi selidiki temuan potongan jari manusia dalam makanan di Atambua

Polisi selidiki temuan potongan jari manusia dalam makanan di Atambua

Senin, 12 Desember 2022 18:07 Wib

Penjual sayur di Kupang diancam 10 tahun penjara akibat judi daring

Penjual sayur di Kupang diancam 10 tahun penjara akibat judi daring

Senin, 22 Agustus 2022 4:41 Wib

Australia bantu pemberdayaan petani sayur di Kota Kupang

Australia bantu pemberdayaan petani sayur di Kota Kupang

Jumat, 20 Mei 2022 20:03 Wib

Lapas Kalabahi ubah lahan kosong jadi kebun sayur

Lapas Kalabahi ubah lahan kosong jadi kebun sayur

Senin, 20 September 2021 8:03 Wib

Artikel - Ketika TNI AU menyulap tanah berkarang menjadi kebun sayur

Artikel - Ketika TNI AU menyulap tanah berkarang menjadi kebun sayur

Rabu, 10 Februari 2021 16:05 Wib

  • Terpopuler
Pemkot Kupang susun Raperda Ketentraman dan Ketertiban Umum

Pemkot Kupang susun Raperda Ketentraman dan Ketertiban Umum

26 June 2025 13:09 Wib

2.240 Koperasi Merah Putih di NTT sudah berbadan hukum

2.240 Koperasi Merah Putih di NTT sudah berbadan hukum

24 June 2025 0:40 Wib

Gubernur NTT optimis Kupang Exotic Festival 2025 dapat meningkatkan PAD

Gubernur NTT optimis Kupang Exotic Festival 2025 dapat meningkatkan PAD

26 June 2025 12:44 Wib

DJPb: Realisasi penyaluran TKD NTT mencapai Rp9,04 triliun

DJPb: Realisasi penyaluran TKD NTT mencapai Rp9,04 triliun

26 June 2025 12:44 Wib

  • Top News
Wagub NTT menilai Kupang exotic run tingkatkan sport Tourism

Wagub NTT menilai Kupang exotic run tingkatkan sport Tourism

Mengapa MK pisahkan pemilu nasional dan lokal mulai 2029?

Mengapa MK pisahkan pemilu nasional dan lokal mulai 2029?

Sejumlah pejabat utama di jajaran Polres dan Polda NTT dimutasi

Sejumlah pejabat utama di jajaran Polres dan Polda NTT dimutasi

Rektor Undana mendukung Kejati NTT usut dugaan korupsi FKKH

Rektor Undana mendukung Kejati NTT usut dugaan korupsi FKKH

Mendukbangga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Lembata

Mendukbangga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Lembata

Foto

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Dampak Kemarau di NTT

Dampak Kemarau di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA