Tiga anggota Polda NTT terima penghargaan dari Kapolri

id polisi

Tiga anggota Polda NTT terima penghargaan dari Kapolri

Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin memberikan selamat kepada sejumlah anggota Polisi yang mendapatkan penghargaan dari Kapolri di Markas Polda NTT, Senin (17/2). (Antara Foto/Kornelis Kaha)

"Tiga polisi yang mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa itu antara lain Aiptu Udin Abdullah dan Aipda Socherman Eduard, anggota Polres Lembata dan Bripka Alvred Nikodemus Dimu anggota Polres Sabu Raijua," kata Irjen Pol Hamidin..
Kupang (ANTARA) - Tiga anggota Polda Nusa Tenggara Timur menerima anugerah kenaikan pangkat luar biasa (PKLB) dari Kapolri Jenderal Idham Azis karena prestasi mereka dalam menjalankan tugas kamtibmas.

Kapolda NTT Irjen Pol Hamidin di Mapolda NTT, Senin (17/2) mengatakan bahwa ketiga polisi yang mendapat penghargaan berupa kenaikan pangkat itu adalah polisi teladan yang dimiliki oleh Polda NTT.

"Tiga polisi yang mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa itu antara lain Aiptu Udin Abdullah dan Aipda Socherman Eduard anggota pada Polres Lembata dan Bripka Alvred Nikodemus Dimu anggota Polres Sabu Raijua," katanya.

Aiptu Udin Abdullah dan rekannya Aipda Socherman Eduard diberikan penghargaan dan menerima kenaikan pengkat luar biasa, karena membantu Rosalia Hermina, seorang ibu yang mau bersalin di Polsek Ile Ape pada malam tahun baru 2019.

Kemudian yang terakhir adalah Bripka Alvred Nikodemus Dimu anggota Polres Sabu Raijua yang berhasil menyelamatkan bayi berusia sembilan bulan yang jatuh ke laut saat terlepas dari gendongan ibunya.

Baca juga: Polisi selamatkan bayi 9 bulan yang tercebur ke laut

Udin Abdullah sendiri sebelumnya berpangkat sebagai Aipda, sementara rekannya Socherman sendiri sebelumnya berpangkat sebagai Bripka. Sementara Alvred Nikodemus Dimu anggota Polres Sabu Raijua sebelumnya berpangkat Brigpol.

"Saya ucapkan selamat atas prestasi yang telah diraih dan tentunya dengan pemberian penghargaan ini, diharapkan dapat dijadikan momentum untuk memberikan teladan bagi anggota yang lain," tutur dia.

Selain tiga anggota polisi tersebut yang mendapatkan penghargaan dari Kapolri beberapa anggota lain juga turut mendapatkan penghargaan salah satunya adalah Kapolres Kupang Kota AKBP Satrya Binti yang mendapatkan pin perunggu dan piagam penghargaan.

Sementara itu orang nomor satu di Polda NTT itu juga ketika ditanyai seputar beberapa kasus yang diduga mencoreng nama institusi Polda seperti kasus dugaan penimbunan BBM oleh oknum Kapolsek, kemudian pengakuan seputar kasus pencurian di rumah kepala imigrasi Atambua yang dibacking anggota polisi ia mengelaknya.

"Intinya kalau ada polisi yang kinerja baik akan kita tindak. Kalau ada yang buruk akan kita tindak juga," tutur dia.

Baca juga: Saat pergantian tahun, seorang ibu melahirkan di kantor polisi