NTT terima bantuan fasilitas tidur dan penerangan untuk korban Siklon Seroja

id NTT,BPBD NTT,CCEP Indonesia,bantuan bencana,korban Seroja

NTT terima bantuan fasilitas tidur dan penerangan untuk korban Siklon Seroja

Sejumlah pegawai BPBD Provinsi NTT bersama perwakilan Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) Indonesia berpose bersama dalam penyerahan bantuan untuk korban badai siklon tropis Seroja di NTT. (ANTARA/HO-BPBD NTT)

...Kita berharap semoga bantuan ini bermanfaat banyak dalam mendukung proses pemulihan dampak bencana di NTT
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur menerima bantuan untuk penanganan korban bencana alam badai siklon tropis Seroja berupa fasilitas tidur dan penerangan dari Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) Indonesia.

"Kami berterima kasih atas kepedulian CCEP Indonesia sekaligus dukungan terhadap kepada pemerintah NTT dalam melanjutkan penangan korban bencana Seroja," Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTT Else Theodora Hayer di Kupang, Jumat, (25/6).

Else Theodora selaku perwakilan penerima bantuan menyebutkan bantuan yang diterima di antaranya fasilitas tidur berupa lain kasur lipat sebanyak 60 buah, kasur busa 60 buah, serta 60 set selimut.

Selain itu juga bantuan fasilitas penerangan yakni lampu darurat sebanyak 14 set.

Bantuan ini selanjutnya akan disalurkan kepada para korban bencana Seroja yang belum terpenuhi kebutuhan akan fasilitas untuk tidur maupun penerangan.

Ia mengatakan inisiatif dan semangat pihak PCCEP Indonesia yang sebelumnya juga menyalurkan bantuan berupa produk minuman untuk para korban bencana Seroja di NTT.

"Kita berharap semoga bantuan ini bermanfaat banyak dalam mendukung proses pemulihan dampak bencana di NTT," katanya.

Baca juga: Kemensos bangun perpustakaan bagi anak-anak korban bencana Seroja

Ia menambahkan upaya penanganan korban bencana badai Seroja di NTT masih terus berlanjut.

Baca juga: Wagub NTT: DTH telah disalurkan bagi 6.488 KK

Selain bantuan material, Pemerintah Provinsi NTT saat ini juga tengah menyalurkan bantuan Dana Tunggu Hunian (DTH) senilai Rp500 per kepala keluarga.