Kupang, (AntaraNewsNTT) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kupang memperkirakan wilayah Nusa Tenggara Timur meski telah memasuki musim kemarau, masih berpotensi terjadinya hujan dengan skala intensitas rendah hingga sedang.
"Wilayah NTT masih berpeluang terjadinya hujan dengan intensitas rendah sampai dengan sedang dalam beberapa pekan ke depan," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi, Stasiun Klimatologi Kelas II BMKG Kupang, Fera Adrianita ketika dihubungi Antara di Kupang, Selasa (22/5).
Ia mengatakan, beberapa daerah di provinsi berbasis kepulauan ini yang masih berpotensi terjadi hujan terjadi di Kabupaten Malaka, sebagian wilayah di Kabupaten Timor Tengah Utara dan Kabupaten Manggarai Timur.
Baca juga: Hujan akibat pengaruh faktor lokal
Selain itu wilayah Pulau Sumba dan sebagian wilayah Kabupaten Nagekeo, Ngada, Sikka, Flores Timur, Lembata, Timor Tengah Selatan, Kupang, Kota Kupang, Rote Ndao serta Sabu Raijua diperkirakan juga berpeluang terjadi hujan dengan intensitas rendah.
Fera menambahkan hujan dengan intensitas sedang akan terjadi terutama di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, Manggarai dan Manggarai Timur serta Malaka. "Untuk Manggarai Timur, Manggarai dan Manggarai Barat akan terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat," kata Fera.
NTT masih berpotensi terjadi hujan
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kupang.
"Wilayah NTT masih berpeluang terjadinya hujan dengan intensitas rendah sampai dengan sedang dalam beberapa pekan ke depan," kata Fera Adrianita.
