Pemkab Mabar tunggu petunjuk untuk vaksin penguat

id vaksinasi,covid-19,booster,vaksin penguat,labuan bajo,manggarai barat,NTT

Pemkab Mabar tunggu petunjuk untuk vaksin penguat

Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng (ANTARA/Fransiska Mariana Nuka)

...Kami masih menunggu petunjuk resmi dari pemerintah. Suratnya pasti bertahap dari pemerintah pusat ke provinsi lalu kabupaten
Manggarai Barat, NTT (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat masih menanti petunjuk lanjutan terkait pemberian vaksin penguat atau vaksin dosis ketiga bagi warga Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

"Kami masih menunggu petunjuk resmi dari pemerintah. Suratnya pasti bertahap dari pemerintah pusat ke provinsi lalu kabupaten," kata Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Rabu, (12/1).

Jika petunjuk pemberian vaksin penguat telah diterima pemerintah daerah, Weng menyebutkan akan memberikan suntikan vaksin bagi kelompok prioritas terlebih dahulu, seperti orang lanjut usia (lansia).

Pemberian vaksin penguat tersebut juga akan difokuskan ke dalam wilayah kota Labuan Bajo dulu, mengingat jumlah stok vaksin yang akan diterima secara bertahap.

Apabila layanan vaksinasi ketiga tersebut telah selesai dilakukan di dalam wilayah kota Labuan Bajo, pemerintah daerah akan bergeser ke wilayah lain sesuai ketersediaan vaksin.

Adapun jenis vaksin yang akan diberikan yakni Sinovac, AstraZeneca, Moderna dan Pfizer. Namun, pemberian vaksin tersebut akan disesuaikan dengan petunjuk resmi pemerintah karena setiap jenis vaksin memiliki interval pemberian vaksin masing-masing.

Dalam melakukan pelayanan vaksinasi, Weng mengatakan pemerintah daerah tidak memiliki kendala layanan kepada masyarakat.

Baca juga: Santunan BPJS Ketenagakerjaan di Manggarai mencapai Rp25 miliar

Menurutnya, masyarakat sangat antusias untuk mencari sumber vaksin karena vaksin yang diberikan gratis dan memang diperuntukkan bagi masyarakat.

Baca juga: Bupati Mabar imbau warga antisipasi bencana alam

Dia berharap surat petunjuk pemberian vaksin bisa segera diterima oleh pemerintah daerah sehingga pihaknya bisa menindaklanjuti surat tersebut dengan pemberian layanan vaksinasi penguat kepada masyarakat.