Polres Manggarai Barat luncurkan Komodo Police Online

id Police online

Polres Manggarai Barat luncurkan Komodo Police Online

Aplikasi "Komodo Police Online" yang bisa ditemukan di HP android. (AntaraNews NTT Foto/Kornelis Kaha)

Kepolisian Resor Manggarai Barat meluncurkan aplikasi Komodo Police Online guna menjamin rasa aman bagi masyarakat serta wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Labuan Bajo dan sekitarnya.
Kupang (AntaraNews NTT) - Kepolisian Resor Manggarai Barat meluncurkan aplikasi Komodo Police Online guna menjamin rasa aman bagi masyarakat serta wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Labuan Bajo dan sekitarnya.

"Kami sengaja meluncurkan aplikasi ini yang terhubung ke telepon genggam dengan tujuan agar masyarakat atau wisatawan bisa langsung mengaksesnya jika terjadi sesuatu yang mengganggu keamanan," kata Kasat Intelkam Polres Manggarai Barat Iptu Cakra Mudra saat dihubungi Antara dari Kupang, Rabu (24/10).

Ia menjelaskan bahwa aplikasi Komodo Police online  adalah sebuah aplikasi yang menghubungkan seluruh informasi tanggap darurat dan kepariwisataan dalam satu aplikasi seluler.

Cakra menambahkan aplikasi itu adalah jawaban dari kebutuhan para pelaku pariwisata dan wisatawan di Manggarai Barat serta masyarakat umum akan adanya aplikasi yang menyajikan informasi mengenai lokasi pariwisata yang ada di Manggarai Barat.

"Disamping itu juga menyajikan lokasi dan kontak kantor-kantor yang penting apabila terjadi situasi darurat," ujarnya.

Kontak-kontak penting itu seperti Basarnas, Call Center Polres Manggarai Barat, Polisi Perairan, Pos Angkatan Laut, rumah sakit, dan Kantor Kesyahbandaran, hingga Pos Polisi atau Polsek terdekat.

Baca juga: Investor dari Turki berniat investasi di Labuan Bajo

Lebih lanjut ia menambahkan melalui fitur utamanya yaitu Panic Button, yaitu tombol darurat yang terhubung dengan seluruh anggota Polres Manggarai Barat, masyarakat sekarang beribu-ribu langkah lebih dekat dengan kepolisian.

Berbagai situasi darurat bisa dilaporkan semudah dengan menekan Panic Button. Seketika tombol panik ditekan maka lokasi kejadian darurat yang dilaporkan bisa langsung terdeteksi.

"Fitur ini diharapkan digunakan dengan bijak dan cermat, masyarakat yang mau menggunakan fitur ini terlebih dahulu harus mengunggah foto KTP dan foto dirinya serta mendaftarkan nomer telepon," ujarnya.

Cakra menambahkan bahwa diluncurkannya aplikasi itu juga karena Kepolisian Resor Manggarai Barat terpanggil untuk mewujudkan Sapta Pesona pertama.

Selain fitur Panic Button, berbagai informasi penting tentang pariwisata juga dihadirkan seperti informasi mengenai ramalan cuaca dan informasi mengenai pasang surut air laut.

Melalui Aplikasi ini juga Polres Manggarai Barat berkomitmen untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, seperti registrasi online untuk pelayanan SIM, STNK, SKCK, hingga izin keramaian masyarakat.

Baca juga: China dominasi kunjungan ke Labuan Bajo

"Dalam aplikasi masyarakat bisa mengisi terlebih dahulu formulir permohonan untuk kemudian ketika datang ke Polres tinggal melampirkan berkas-berkas yang dibutuhkan," katanya.

Ia berharap agar dengan adanya aplikasi Komodo Police Online ini, bersama juga aplikasi dari Pemda Manggarai Barat yaitu Labuan Bajo Travel Guide, Smart City atau Kota Pintar dapat segera terwujud di Manggarai Barat.