Kupang (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) resmi menerapkan kebijakan reservasi pembelian tiket ferry secara daring atau online di lima pelabuhan di Nusa Tenggara Timur.
Sekretaris Perusahaan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin dalam keterangan yang diterima ANTARA di Kupang, Selasa, (16/7) mengatakan bahwa fokus digitalisasi ini untuk pemerataan standar pelayanan di seluruh Indonesia.
"Dengan kemudahan dalam memperoleh tiket ini, kita berharap dapat memperlancar mobilitas warga dan arus logistik daerah,” katanya.
Menurut dia banyak komoditi utama pertanian seperti sayur-sayuran, buah-buahan, umbi-umbian, dan kacang-kacangan yang menjadikan kapal ASDP sebagai transportasi antar wilayah, pembelian tiket secara daring ini akan mempermudah petani dan pedagang untuk memperkirakan waktu perjalanan mereka.
Penerapan tiket daring ini dapat mempermudah pengguna jasa memperoleh dan memastikan ketersediaan kuota tiket dengan tetap mengutamakan keakuratan data manifest untuk kepentingan keselamatan dalam perjalanan.
Dia menyebutkan lima pelabuhan yang menerapkan tiket daring adalah pelabuhan Bolok-Kupang pada Jumat (5/7), Pelabuhan Larantuka-Flores pada Senin (8/7), Pelabuhan Aimere-Ngada pada Rabu (10/7), Kalabahi-Pulau Alor pada Kamis (11/7), dan Pelabuhan Waingapu-Sumba pada Jumat (12/7).
Dia mengatakan bahwa tercatat sejak Januari hingga Juni 2024, Pelabuhan Bolok telah melayani total penumpang sebanyak 91.736 penumpang dan 19.741 kendaraan dengan rincian 13.494 unit roda dua, 2.302 unit roda empat, 6 unit bus, dan 3.939 unit truk logistik dengan salah satu pelabuhan tujuan adalah Pelabuhan Larantuka, Aimere, Waingapu, dan Kalabahi.
Adapun Pelabuhan Bolok melayani lintasan Kupang - Hansisi, Kupang - Rote, Kupang - Aimere, Kupang - Waingapu, Kupang - Larantuka, Kupang - Kalabahi, Kupang - Lewoleba, Kupang - Sabu, dan Kupang - Raijua.
Kemudian Pelabuhan Larantuka melayani lintasan Larantuka - Kupang, Larantuka - Lewoleba, Larantuka - Solor, Larantuka - Adonara, Larantuka - Baranusa, dan Larantuka - Kalabahi. Selanjutnya Pelabuhan Aimere melayani lintasan Aimere - Waingapu dan Aimere - Kupang. Pelabuhan Waingapu melayani lintasan Waingapu - Aimere dan Waingapu - Kupang.
Sementara Pelabuhan Kalabahi melayani lintasan Kalabahi - Bakalang, Kalabahi - Baranusa, Kalabahi - Larantuka, Kalabahi - Lewoleba, Kalabahi - Solor, Kalabahi - Adonara, dan Kalabahi - Kupang.
Saat ini total 33 pelabuhan yang telah menerapkan pemesanan tiket online melalui aplikasi ataupun website Ferizy, yaitu Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk, Ajibata, Ambarita, Jangkar, Sape, Labuan Bajo, Lembar, Padangbai, Jepara, Karimun Jawa, Ujung, Kamal, Kayangan, Pototano, Tanjung Kalian, Pagimana, Gorontalo, Galala, Hunimua, Waipirit, Namlea, Batulicin, Tanjung Serdang, Bajoe, Kolaka, Bolok, Larantuka, Aimere, Kalabahi, dan Waingapu.
ASDP mengimbau kepada pengguna jasa untuk datang lebih awal ke pelabuhan serta memastikan sudah memiliki tiket sesuai jadwal dan data manifest yang lengkap dan benar.
"Silakan bertanya kepada petugas di lapangan apabila Bapak Ibu membutuhkan informasi tambahan khususnya terkait reservasi tiket online," jelas Shelvy.
ASDP sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berkomitmen untuk memperlancar arus logistik dan kebutuhan bahan pokok lainnya ke seluruh pelosok negeri sehingga dapat memajukan perekonomian wilayah dan pembangunan daerah.
Baca juga: tiket.com hadirkan penjualan tiket kapal ferry
Baca juga: ASDP sebut 28 pelabuhan terapkan tiket online
ASDP resmi terapkan kebijakan tiket daring di lima pelabuhan di NTT
Dengan kemudahan dalam memperoleh tiket ini, kita berharap dapat memperlancar mobilitas warga dan arus logistik daerah...