Kupang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mengingatkan personel TNI-Polri di Kabupaten Malaka yang berbatasan langsung dengan Timor Leste, menjadi prajurit hebat bagi masyarakat, dengan menjaga integritas dan profesionalisme.
“Jadilah TNI dan Polri yang hebat, tidak hanya di kantor, tetapi juga di tengah masyarakat dan di keluarga kalian sendiri," kata Monang saat memberikan sambutan dalam kunjungan di Pulau Timor, NTT, untuk menyapa dan mengecek personel Polri di daerah itu.
Orang nomor satu di Mapolda NTT itu menekankan pentingnya menjaga integritas dan tetap menjadi teladan di lingkungan kerja, masyarakat, dan keluarga.
Dalam kesempatan itu juga dia menyampaikan apresiasinya kepada personel TNI dan Polri atas dedikasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama pemilu, pilkada, serta perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.
"Kalian telah menjalankan tugas dengan baik, memberikan rasa aman kepada masyarakat. Teruslah siaga dan profesional dalam menjalankan tanggung jawab sebagai pelindung masyarakat," ujar Kapolda.
Sebagai bentuk apresiasi, Kapolda NTT menyerahkan tali asih secara simbolis kepada sepuluh perwakilan personel TNI dan Polri.
Pemberian ini merupakan ungkapan terima kasih atas kontribusi mereka dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan.
Dalam pesannya, Kapolda mengingatkan seluruh personel untuk terus menjaga sinergi antara TNI dan Polri demi menciptakan keamanan dan ketertiban yang lebih baik di Kabupaten Malaka.
Selain bertemu dengan personel TNI dan Polri Komandan berbintang dua itu berdiskusi dengan Forkopimda dan tokoh masyarakat Kabupaten Malaka dalam rangka kunjungan kerja di Polres Malaka.
Baca juga: Polda NTT targetkan lahan tanam jagung seluas 37 ribu hektare
Dalam pertemuan ini, Kapolda menyampaikan apresiasi atas sinergi yang telah terjalin, khususnya dalam menjaga keamanan pemilu, pilkada, dan perayaan Natal serta Tahun Baru 2025.
Ia juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengatasi stunting dan mendukung ketahanan pangan melalui penanaman kebutuhan pokok.
Baca juga: Kapolda NTT ingatkan personel waspadai kerawanan selama arus mudik
“Stunting adalah masalah besar. Kita harus berperan aktif untuk menurunkan angka stunting dan memperkuat ketahanan pangan sesuai arahan Presiden RI,” ujar Kapolda.