Kupang (ANTARA) - Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe mengatakan pembangunan infrastruktur jalan di kabupaten Kupang yang berbatasan dengan distrik Oecusse, Timor Leste itu dengan prioritas menggunakan aspal beton atau hotmix mulai tahun 2020.
"Kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Kupang saat ini sangat memprihatinkan, banyak ruas jalan yang dibangun selama ini tidak bertahan lama karena hanya menggunakan aspal biasa," kata Wabup Jerry Manafe kepada wartawan di Kupang, Kamis (30/5).
Pemkab Kupang terus melakukan penataan infrastruktur jalan guna memudahkan akses transportasi terhadap masyarakat yang bermukim di kawasan pedalaman.
Jerry mengatakan, pembangunan jalan hotmix diperuntukan untuk jalan-jalan dengan status jalan kabupaten yang memiliki arus lalu lintas yang sangat padat.
"Semua jalan dengan status jalan kabupaten nantinya dibangun dengan menggunakan hotmix sehingga bisa bertahan lebih lama," katanya.
Menurut mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang itu, kendati anggaran untuk pembangunan ruas jalan hotmix sangat besar, tetap dialokasikan dari APBD II Kabupaten Kupang karena kualitas jalan hotmix lebih bertahan lama dan hemat anggaran daerah dari pada menggunakan aspal biasa yang lebih cepat rusak.
Sedangkan untuk ruas jalan di desa-desa yang sulit dijangkau infrastruktur jalan, akan dibangun dengan menggunakan semen beton. "Menggunakan semen beton lebih bertahan lama. Apabila terjadi kerusakan maka lebih mudah ditangani," ucapnya.
Pemerintah Kabupaten Kupang mulai mengalokasikan anggaran pembangunan jalan hotmix mulai tahun 2020 sehingga semua jalan yang berstatus jalan kabupaten secara bertahap dibangun dengan jalan hotmix.
Baca juga: Sabuk Merah percepat pertumbuhan ekonomi perbatasan
Baca juga: Rp180 miliar bangun Sabuk Merah perbatasan
Jalan di Kabupaten Kupang akan beraspal beton semuanya
"Kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Kupang saat ini sangat memprihatinkan, banyak ruas jalan yang dibangun selama ini tidak bertahan lama karena hanya menggunakan aspal biasa," kata Wabup Jerry Manafe