Kupang (ANTARA) - PT Pegadaian (Persero) Kupang, Nusa Tenggara Timur menggelar diskusi tentang Investasi Emas bagi masyarakat guna meningkatkan pemahaman masyarakat dalam mengembangkan investasi emas yang benar, aman serta mudah dan menguntungkan.
Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah Kota Kupang, Eduard John Pelt di Kupang, Jumat (13/9) mengatakan, Sharing Session Investasi Emas yang diselengarakan PT Pegadaian Persero sangat strategis dalam mendukung pengembangan usaha ekonomi masyarakat di kota Kupang.
Menurut Wali Kota Kupang, kegiatan ini sebagai wadah untuk menginformasikan kepada masyarakat bagaimana meningkatkan investasi di Kupang melalui cara cerdas dalam melakukan investasi emas di PT Pegadaian.
Baca juga: Tiongkok gelar forum investasi bersama NTT, NTB dan Bali
Baca juga: Apa benar, realisasi investasi China di NTT terhambat akibat masalah komunikasi?
Ia mengatakan saat ini terdapat 40.000 orang warga di daerah ini berkategori tidak mampu yang menjadi perhatian pemerintah untuk ditangani sehingga keluar dari lilitan kemiskinan.
"Upaya mengentaskan kemiskinan dapat dilakukan dengan membuka peluang investasi dari berbagai sektor, karena dengan adanya peluang investasi usaha berarti membuka peluang lapangan kerja bagi angkatan siap kerja di Kota Kupang," kata Jefri Riwu Kore.
Apabila peluang usaha semakin banyak kata Wali Kota Kupang, maka pendapatan masyarakat meningkat sehingga upaya pengentasan kemiskinan lebih mudah.
Pemerintah Kota Kupang menyampaikan terima kasih terhadap PT Pegadaian Persero sebagai badan usaha milik pemerintah telah membantu Pemerintah di ibu kota provinsi NTT ini untuk membuka peluang investasi dalam bentuk emas.
Jefrsi Riwu Kore mengatakan, pertumbuhan ekonomi di Kota Kupang terbaik di NTT yaitu diatas 7,5 persen bahkan di atas rata-rata nasional, dengan inflasi di bawah 2,3 persen sehingga diharapkan pertumbuhan ekonomi semakin baik dari waktu ke waktu.
Baca juga: Pertumbuhan ekonomi triwulan III NTT didorong investasi
Baca juga: Pertumbuhan investasi di NTT mencapai 7,76 persen
"Semakin banyaknya cabang usaha yang dibuka merupakan pertanda bahwa Kota Kupang mulai bangkit dan menarik bagi investor, sehingga menjadi peluang untuk kita dalam meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat," kata Wali Kota Jefri Riwu Kore.
Oleh karena itu, sekali lagi Pemerintah Kota Kupang menyampaikan terima kasih atas diselenggarakannya kegiatan Sharing Session Investasi Emas oleh PT. Pegadaian Persero Area Kupang yang kita harapkan bersama dapat meningkatkan investasi dan taraf hidup masyarakat Kota Kupang,” kata Asisten III sebelum menyatakan dibukanya kegiatan tersebut secara resmi.
Sementara itu Pimpinan Cabang Pegadaian (Persero) Oepura,Anang Iswanto mengatakan kegiatan Sharing Session Investasi Emas bertujuan agar masyarakat atau nasabah di ibu kota provinsi berbasis kepulauan ini dalam mengembangkan usaha bisnis emas dapat berinvestasi dengan benar, aman, mudah dan menguntungkan, karena akhir-akhir ini banyak investasi bodong dan ilegal yang merugikan masyarakat.
"Banyak orang terjerumus dalam investasi bodong sehingga hasil yang dicapai tidak sesuai dengan harapan," kata Anang.
Ia mengatakan melalui diskusi ini selain dapat berinvestasi secara aman, mudah dan menguntungkan, masyarakat khususnya yang beragama muslim bisa memperoleh peluang porsi naik haji, dimana emas yang diinvestasikan dapat dijadikan sebagai agunannya.
Baca juga: OJK minta masyarakat waspadai investasi bodong BDIG
Baca juga: Pertumbuhan investasi di NTT belum merata
Sosialisasi investasi emas di NTT
Para peserta Sharing Session Investasi Emas yang dilakukan PT Pegadaian (Persero) Cabang Kupang , Nusa Tenggara Timur, Jumat (13/9/2019) (ANTARA FOTO/ Benny Jahang)
"Semakin banyaknya cabang usaha yang dibuka merupakan pertanda bahwa Kota Kupang mulai bangkit dan menarik bagi investor," kata Jefri Riwu Kore.
