Kupang (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur, Dominikus Minggu Mere mengatakan reagen kit polymerase chain reaction (PCR) untuk pemeriksaan sampel tenggorokan pasien COVID-19 dari Pemerintah Pusat dijadwalkan tiba di Kupang pada Selasa (5/5).
Adanya reagen bantuan dari Pemerintah Pusat itu akan mempercepat pengoperasian PCR yang terdapat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof.Dr.W.Z.Johannes Kupang dalam penanganan pandemi COVID-19 di Nusa Tenggara Timur, katanya di Kupang, Senin, (4/5).
Baca juga: NTT mendapat bantuan alat tes cepat molekuler untuk pasein COVID-19
Baca juga: Manggarai Timur bantu alat rapid test untuk Manggarai Barat
Pemprov NTT menginginkan adanya percepatan dalam penanganan COVID-19 dengan segera mengoperasionalkan laboratoriun PCR di RSUD W.Z.Johannes Kupang yang sudah siap digunakan.
Dominikus menambahkan, kehadiran laboratorium PCR akan lebih mempercepat mengetahui status seorang pasien yang telah terpapar COVID-19.
"Apabila laboratoroum PCR di Kupang sudah berfungsi maka membantu pemerintah kabupaten/kota dalam mendapatkan hasil pemeriksaan swab pasien COVID-19 dengan cepat,"tegas Dominikus.
Sementara itu Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Nusa Tenggara Timur, Marius Ardu Jelamu mengatakan semua spesimen pasien COVID-19 dari NTT harus dikirim untuk diperiksa dibeberapa laboratorium di Surabaya dan Jakarta karena NTT belum memiliki fasilitas PCR untuk pemeriksaan swab pasien COVID-19.
Baca juga: Kondisi sembilan pasien positif COVID-19 di NTT masih stabil
"Apabila reagen PCR sudah ada maka pemeriksaan swab sudah bisa dilakukan di RSUD Prof. Dr.W.Z.Johanes Kupang, sehingga pemerintah kabupaten/kota tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan hasil pemeriksaan swab pasien COVID-19,"tegas Marius.
