Operasi Zebra Turangga 2016

id Zebra Turangga

Operasi Zebra Turangga 2016

Dua anggota Polisi Lalu Lintas memberhentikan kendaraan bermotor saat razia antisipasi pencurian kendaraan bermotor di Kupang. (Antara Foto/Kornelis Kaha)


Kupang (Antara NTT) - Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Nusa Tenggara Timur lebih mengedepankan fungsi penegakan hukum dalam pelaksanaan Operasi Zebra Turangga 2016 yang akan dimulai dari 16-30 November 2016.


"Operasi zebra merupakan operasi khusus selama 14 hari dalam rangka cipta kondisi menjelang Natal 2016 dan Tahun Baru 2017. Kita lebih mengedepankan fungsi penegakan hukum dalam operasi ini," kata Dirlantas Polda NTT Kombes Pol Nanang Masbudi kepada wartawan di Kupang, Rabu (16/11).


Hal ini disampaikannya usai dilaksanakannya gelar pasukan Operasi Zebra Turangga 2016 di lapangan utama Polda NTT yang dipimpin Waka Polda NTT, Kombes Pol Drs Sumarthono Joachanan.


Ia menjelaskan, tujuan dari operasi Zebra Turangga ini adalah untuk menciptakan keamanan dalam berkendaraan dan juga menciptakan ketertiban baik di Kota Kupang hingga di kabupaten/kota di seluruh wilayah NTT.


"Kita targetkan agar pada operasi zebra 2016 ini dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas hingga 40 persen," tambahnya.


Nanang yang pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Polair Polda Jawa Timur itu menyebutkan pada Oktober 2016 lalu di wilayah NTT tercatat 170 kecelakaan lalu lintas dengan 40 korban meninggal dunia.


"Angka kecelakaan ini sangat besar jadi mau ditekan hingga 40 persen. Kesadaran masyarakat untuk aman dalam berkendaraan juga masih sangat kurang," ujarnya.


Ia menjelaskan walaupun sifatnya lebih pada penegakan hukum namun selektif prioritas dengan mengedepankan penegakan hukum yang simpatik untuk menemukan pelanggaran lalu lintas yang potensial yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas.


Nanang menambahkan penegakan hukum dilakukan di kawasan-kawasan yang bobot ancaman kecelakaan sangat tinggi. Pihaknya sendiri juga telah memetakan kawasan-kawasan mana saja yang rutin atai rawan akan kecelakan lalu linta.


"Selain memberikan penengakan secara hukum dalam operasi itu kita juga berikan pendidikan kepada masyarakat khusus dalam bidang lalu lintas dan penerangan lantas," tambah Dir Lantas Polda NTT itu.


Sementara itu terkait jumlah personelnya, Nanang mengatakan operasi zebra Turangga 2016 itu melibatkan kurang lebih 893 personel yang dibantu dari Polisi Militer TNI, Dinas Perhubungan, Asuransi Jasa Raharja serta dinas pendidikan.


Pihaknya mengimbau agar masyarakat taat berlalulintas, karena kecelakaan makin marak terjadi di NTT. Hal tersebut diakibatkan oleh dinamika pertumbuhan kendaraan yang makin naik pula.